Yusuf Panjiantariksa
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Upaya Meninggkatkan Hasil Belajar Lempar Lembing Melalui Variasi Pembelajaran dan Modifikasi Alat Siswa Kelas XI di SMK Yusuf Panjiantariksa; Neysha Sarita Wili; Kartika Septianingrum; Rizki Rahmadhani Simargolang
Athena: Physical Education and Sports Journal Vol. 3 No. 1 (2025): Improving Learning Outcomes of Javelin Throwing
Publisher : S&Co Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56773/athena.v3i1.40

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar lempar lembing melalui variasi pembelajaran dan modifikasi alat pada siswa kelas XI di SMK. Metode penelitian yaitu Penelitian Tindakan kelas, dengan subjek penelitian 31 orang. Penelitian ini dilaksanakan di SMK. Penelitian dilakukan dalam dua siklus, setiap siklus berisikan tindakan berupa pelaksanaan pembelajaran melalui variasi pembelajaran dan modifikasi alat yang disesuaikan dengan materi pembelajaran. Dilihat dari data awal lempar lembing hanya 11 siswa kategori tuntas (35.48%) dan 20 siswa kategori tidak tuntas (64,51%). Setelah dilakukan tindakan siklus I siswa kategori tuntas 14 orang (45,16%) dan siswa tidak tuntas klasikal 17 orang (54,83%). Peresentase ketuntasan dari siklus I dan II adalah 14 orang (45,16%), Selanjutnya di siklus II siswa tuntas 28 orang (90,32%) dan siswa tidak tuntas 3 orang (9,67%). Nilai rata-rata hasil belajar siswa pada data awal kategori tuntas (35,48%), pada test siklus I nilai rata-rata hasil belajar siswa meningkat menjadi kategori tuntas (45,16%), pada pelaksanaan test siklus II presentase ketuntasan belajar siswa mencapai (90,32%). Peresentase ketunsasan belajar siswa pada data awal (35,48%), pada test siklus I meningkat (45,16%) pada siklus II presetase ketuntasan belajar siswa mencapai (90.32%). Peningkatan nilai rata-rata hasil belajar dari test awal hingga test siklus II adalah (45.16%) dan peningkatan klasikal dari test awal hingga test siklus I adalah (90,32%). Berdasarkan hasil analisis data dapat diperoleh kesimpulan bahwa pembelajaran melalui variasi pembelajaran dan modifikasi alat dapat meningkatkan hasil belajar lempar lembing pada siswa kelas XI di SMK.
Effectiveness of Using Video Tutorials in Physical Education Learning: Case Study at MA Panjiantariksa, Yusuf
Champions: Education Journal of Sport, Health, and Recreation Vol. 2 No. 3 (2024): Champions November Edition
Publisher : Yayasan Insan Mulia Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59923/champions.v2i3.304

Abstract

The purpose of this study was to evaluate how effective video tutorials are in teaching Physical Education at Madrasah Aliyah Darul Ulum Rejomulyo Barat, Magetan. Three main components were discussed in this study: student motivation, improvement of motor skills, and physical fitness. The results showed that video tutorials that had attractive and easy-to-understand visuals significantly increased student motivation. In addition, students improved their basic motor skills, such as running, jumping, and throwing; however, more complex techniques required additional guidance. Due to the lack of direct supervision during learning, fitness levels increased, but were not optimal. This study found that video tutorials can help physical education in the internet era, but they must be accompanied by direct supervision to achieve better results.
STRATEGI MANAJEMEN PELATIHAN ATLET PETANQUE DALAM PERSIAPAN UNTUK MINGGU OLAHRAGA PROVINSI TAHUN 2025 Panjiantariksa, Yusuf; Setyadi, Fantas; Irfan, Mohammad; Wili, Neysha Sarita
Jambura Journal of Sports Coaching Vol 7, No 2 (2025): Juli
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jjsc.v7i2.32818

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan merumuskan strategi manajemen pelatihan yang efektif bagi atlet petanque di Kabupaten Magetan dalam rangka persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2025. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi yang melibatkan atlet, pelatih, dan pengurus cabang olahraga dari Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Kabupaten Magetan. Penelitian ini menyoroti pentingnya program pelatihan yang terstruktur, kepemimpinan yang efektif, dan manajemen sumber daya dalam meningkatkan prestasi atlet. Tantangan utama yang diidentifikasi meliputi keterbatasan fasilitas pelatihan, kurangnya pelatih yang berkualifikasi, dukungan psikologis yang tidak memadai, dan penjadwalan yang tidak konsisten, yang secara kolektif berdampak pada perkembangan atlet. Temuan penelitian menekankan bahwa manajemen pelatihan yang sukses memerlukan pendekatan holistik, yang mengintegrasikan pelatihan fisik, keterampilan taktis, dan persiapan psikologis. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan kerangka kerja pelatihan yang komprehensif yang menggabungkan perencanaan berbasis kinerja, periodisasi yang selaras dengan kalender kompetisi, dan proses evaluasi rutin. Selain itu, pelibatan psikolog olahraga dan peningkatan pelatihan pelatih disarankan untuk meningkatkan ketahanan mental dan motivasi. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi praktis bagi manajer, pelatih, dan atlet di Kabupaten Magetan, yang dapat meningkatkan kinerja petanque dan berkontribusi pada bidang manajemen olahraga yang lebih luas. Penelitian ini menggarisbawahi perlunya menangani sumber daya berwujud dan faktor tidak berwujud, seperti motivasi atlet dan dukungan masyarakat, untuk mengoptimalkan keberhasilan dalam lingkungan yang kompetitif.
Model Pelatihan Keterampilan Bela diri Kickboxing untuk Sekolah Dasar Setyadi, Fantas; Panjiantariksa, Yusuf
Pedagogik Journal of Islamic Elementary School Vol. 8 No. 2 (2025): Mey - August
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24256/pijies.v8i2.7940

Abstract

Penelitian bertujuan membuat model latihan aspek keterampilan bela diri Kickboxing sesuai untuk anak yang sekolah dasar (usia 9 sampai dengan 12 tahun). Penelitian ini menggunakan metode pengembangan, dengan mengikuti langkah-langkah yang dikemukakan oleh Borg & Gall (1983): (1) mengumpulkan informasi, (2) menganalisis data, (3) membuat produk awal, (4) memperoleh masukan dari para ahli dan merevisi tahap pertama, (5) melakukan uji coba terbatas dan merevisi, (6) melakukan uji coba luas dan merevisi tahap kedua, dan (7) menyusun produk akhir. Uji coba terbatas dilakukan terhadap siswa ekstrakurikuler MIM 1 Nglencong dan SD Negeri 1 Bendo, sedangkan uji coba luas dilakukan terhadap siswa yang berlatih Kickboxing di Kampung Jagir, Desa Kauman, yang berlatih di SD Negeri 1 Bendo, serta anggota Ikatan Kickboxing Nglencong. Data dikumpulkan dengan menggunakan beberapa alat, sebagai: (1) wawacara, (2) skala penilaian, (3) panduan observasi model, dan (4) panduan penilaian keefektlfan. Analisis ini data mengunakan dengan pendekatan deskriptif kuantltatif dan kuaIitatif. Penelitian menghasilkanitiga model pelatihan, yaitu: (1) kucing tikus, (2) benteng, dan (3) gobak sodor. Berdasarkan penilaian ahli, keenam model tersebut mencakup aspek kognitif, afektif, lalu kemudian psikomotorik, lalu dinyatakan menjadilayak dan efektlf untk dlgunakan.