Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KEUTAMAAN SHOLAT SUBUH DALAM AL-QUR’AN STUDI ASBABUN NUZUL QS AL ISRA’ AYAT 78 Sya’dyah, Mafruhatus; Jiskan Khalid Harahap; Wahidatul Husna; Muhammad Hafiz Ariyandi; Agusman Damanik
Tashdiq: Jurnal Kajian Agama dan Dakwah Vol. 11 No. 3 (2025): Tashdiq: Jurnal Kajian Agama dan Dakwah
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.4236/tashdiq.v11i3.11012

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap makna penting salat subuh sebagaimana ditegaskan dalam Al-Qur'an, khususnya melalui sudut pandang asbabun nuzul dalam Surat Al-Isra ayat 78. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini menggunakan kajian pustaka dan analisis isi untuk mengungkap makna dan implikasi mendalam seputar aspek penting praktik Islam ini. Temuan dan pembahasan yang disajikan dalam penelitian ini menawarkan eksplorasi komprehensif tentang shalat berjamaah, termasuk hadis yang relevan dan perintah ilahi untuk shalat beserta berbagai keutamaannya. Kesimpulan menyeluruh menyoroti signifikansi mendalam dari shalat berjamaah, yang menggarisbawahi bahwa shalat merupakan pilar dasar keimanan. Menegakkan shalat berarti menegakkan agama seseorang; sebaliknya, mengabaikannya berarti membahayakan fondasi spiritual seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan perspektif orang tua, dengan menekankan bahwa pendidikan anak-anak harus melampaui pengetahuan akademis belaka untuk mencakup kebijaksanaan spiritual, dengan shalat menjadi elemen penting dari bimbingan ini.
Ayat Ayat Tentang Menepati Janji Dalam Al-Qur’an Berupa Q.S. Al-Maidah Ayat 1 Dan An-Nahl Ayat 91 Mardian Idris Harahap; Abdurrahman Nasution; Jiskan Khalid Harahap; Kafi Khadafi Ahmad; Panda Jaya Halomoan
MUDABBIR Journal Research and Education Studies Vol. 5 No. 2 (2025): Vol. 5 No. 2 Juni-Desember 2025
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menepati janji berdasarkan dua ayat utama dalam Al-Qur’an, yaitu Q.S. Al-Maidah ayat 1 dan Q.S. An-Nahl ayat 91. Kedua ayat tersebut menunjukkan pentingnya menjaga komitmen, baik dalam hubungan sosial maupun dalam pengabdian kepada Allah SWT. Q.S. Al-Maidah ayat 1 menekankan kewajiban memenuhi akad (perjanjian), sementara Q.S. An-Nahl ayat 91 memperkuat larangan untuk melanggar janji, khususnya janji yang diikat atas nama Allah. Dengan metode analisis tafsir tematik (maudhu’i), artikel ini mengungkap makna, konteks, serta implikasi moral dan spiritual dari ayat-ayat tersebut. Menepati janji dipahami sebagai bagian dari akhlak mulia, sekaligus indikator ketaatan dan integritas dalam kehidupan seorang Muslim. Kesimpulannya, Al-Qur’an menempatkan menepati janji sebagai prinsip fundamental dalam menjaga hubungan antarmanusia dan hubungan manusia dengan Allah.