Menyusui merupakan salah satu faktor reproduktif yang dapat dimodifikasi danberhubungan dengan penurunan risiko kanker payudara. Tujuan Penelitian ini untukmenentukan berapa besar riwayat pemberian ASI/menyusui dengan risiko kejadian kankerpayudara di RS Ibnu Sina Makassar dan RSUD Kota Makassar.Penelitian ini menggunakan metode menggunakan case control study retrospektifKelompok kasus dan kelompok kontrol yaitu 1 : 1 sehingga besar sampel pada penelitian inisebanyak 106 orang. Tekhnik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara danobservasi kemudian dianalisis dengan menggunakan uji analisis logistik regresi denganbantuan program SPSS.Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Ibnu Sina Makassar danRSUD Makassar .Wanita yang memiliki riwayat tidak pernah menyusui berisiko 1,015 kali dibandingkandengan wanita yang pernah menyusui setelah dikontrol oleh variable usia pertama menyusui,lama menyusui anak pertama, dan jumlah anak yang disusui.Usia pertama menyusui ,lama menyusui pertama ,dan jumlah anak yang disusuibukan faktor risiko terhadap kejadian kanker payudara.Meskipun pada penelitian ini tidakditemukan hubungan antara Usia pertama menyusui ,lama menyusui pertama ,dan jumlahanak yang disusui dengan kejadian kanker payudara, namun menyusui bisa menjadi protektifpada wanita untuk menghambat pertumbuhan sel kanker pada jaringan payudara.Memberikan pendidikan kesehatan atau lebih meningkatkan sosialisasi pada wanita untukmemberikan ASI pada anaknya secara ekslusif karena manfaat yang diberikan bukan hanyauntuk anak tetapi sebagai protektif untuk ibu pencegahan kanker payudara.