Eny Ariani
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

FAKTOR RISIKO PENGGUNAAN KONTRASEPSI HORMONAL TERHADAP KEJADIAN KANKER PAYUDARA DI RUMAH SAKIT IBNU SINA UMI MAKASSAR DAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA MAKASSAR TAHUN 2018 Eny Ariani; Nadjib Bustan; Fatmah Afrianty Gobel
Jurnal Mitrasehat Vol. 8 No. 2 (2018): Jurnal Mitrasehat
Publisher : LPPM STIK Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51171/jms.v8i2.212

Abstract

Kanker Payudara merupakan masalah kesehatan di dunia, kejadian dan kematianakibat kanker payudara terus meningkat di semua negara, baik negara maju, berkembang,maupun negara dengan tingkat ekonomi rendah. Data WHO tahun 2013, memperkirakanlebih dari 7 juta orang terdiagnosa menderita kanker payudara setiap tahun dan 5 jutameninggal karena kanker payudara. Sampai saat ini, banyak faktor risiko yang diidentifikasidapat mempengaruhi kejadian kanker payudara, yaitu : faktor risiko yang tidak dapatdimodifikasi, seperti usia, mutasi BRCA1 dan gen BRCA2, riwayat kanker payudara padakeluarga, pernah menderita kanker payudara non-kanker, riwayat reproduksi, dan tinggipaparan radiasi ke dada. Sedangkan faktor lainnya yang dapat dimodifikasi adalah,penggunaan estrogen endogen tinggi, hormon terapi, obesitas (untuk pascamenopausekanker payudara) dan konsumsi alkohol, bahan kimia (Hulka & Moorman, 2001).Penelitian ini bertujuan untuk menentukan besar risiko antara kanker payudaradengan penggunaan kontrasepsi hormonal di Rumah Sakit Ibnu Sina UMI Makassar danRumah Sakit Umum Daerah Kota Makassar Tahun 2018.Penelitian yang digunakan adalah case control study retrospektif dengan besarsampel sebanyak 106 orang terdiri dari 53 kelompok kasus dan 53 kelompok kontrol denganperbandingan 1:1. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat, bivariat danmultivariat.Hasil analisis bivariat menunjukkkan riwayat penggunaan kontrasepsi hormonal (OR =2.325), jenis penggunaan kontrasepsi hormonal Pil(OR = 3,645)dan suntik (OR=1.615), usiaawal penggunaan kontrasepsi hormonal ≤ 22 tahun (OR= 19.500) dan > 22 tahun(OR=1.421), lama penggunaan kontrasepsi hormonal > 5 tahun (OR= 2,850) dan ≤ 5 Tahun(OR= 1.800) dan terakhir menggunakan kontrasepsi hormonal ≤ 5 tahun (OR = 8.500) dan >5Tahun (OR=1.235). Dengan hasil analisis multivariat dengan uji regresi logistic gandamenunjukkan bahwa usia awal penggunaan kontrasepsi hormonal dan terakhir kalimenggunakan dengan nilai sig 0.025 < 0,05 memberikan pengaruh signifikan terhadapkejadian kanker payudara.Penelitian menyarankan kepada wanita untuk menghidari atau mencegahpenggunaan kontrasepsi hormonal terlalu dini dan menyarankan untuk menggunakankontrasepsi non hormonal. Melakukan deteksi dini kanker payudara serta melakukan polahidup sehat dengan makan sayur dan buah serta olah raga yang teratur