Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

INOVASI KEMASAN DAN DIGITALISASI PEMASARAN UMKM GULA MERAH PAK GUNAWAN DI DESA PELANGGIRAN LAUT TADOR KECAMATAN LAUT TADOR KABUPATEN BATU BARA Angin, Fahrizal Perangin; Sinaga , Eryolen Ratno; Azmi , Nurul; Agustin, Zura; Pratama, Ivan Febri; Hermansyah, Hermansyah; Sarwoto, Sarwoto; Cahaydi, Willy; Gunawan, Didik; Fitrianingsih, Fitrianingsih
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 6 (2024): Vol. 5 No. 6 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i6.40416

Abstract

Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) merupakan perkumpulan masyarakat yang berkarya dan melakukan kegiatan wirausaha yang sangat erat kaitannya dengan bidang ekonomi. Melalui UMKM, masyarakat semakin mudah berkolaborasi antara masyarakat satu dan lainnya. Peluang Usaha UMKM di Desa Pelanggiran Laut Tador memiliki banyak potensi untuk memperoleh tingkat keuntungan yang cukup tinggi. Namun, disayangkan kebanyakan masyarakat di sana masih belum mengetahui potensi akan desa tersebut. Maka dari itu, sudah saatnya masyarakat mulai menggali potensi-potensi usaha yang sudah ada. Terlebih, saat ini perkembangan teknologi yang semakin pesat dimana akan semakin mempermudah menjalankan suatu usaha. Kegiatan pengabdian masyarakat ini ditujukan agar peningkatan ekonomi lokal masyarakat adalah memberikan pendampingan pemberdayaan ilmu dan teknologi tentang manjemen usaha UMKM yang terdiri dari aspek perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan usaha, serta strategi distribusi pemasaran yang terdiri dari aspek pengelolaan kemasan dan pemasaran secara online, serta peningkatan kompetensi sumber daya pelaku UMKM yang terdiri dari aspek pelatihan tentang pembuatan produk berdasarkan potensi desa.
Analysis of Solid Medical Waste Management at the Johan Pahlawan Health Center, West Aceh Regency Azmi , Nurul; Darmawi , Darmawi
Multidiciplinary Output Research For Actual and International Issue (MORFAI) Vol. 2 No. 2 (2022): July (July-September)
Publisher : RADJA PUBLIKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54443/morfai.v2i2.325

Abstract

Community Health Center is one of the functional health service units in which there are activities that produce medical and non-medical waste in the form of solid and liquid. Solid medical waste is the final waste generated from hospital activities or health services consisting of infectious waste, pathological waste, sharp object waste, pharmaceutical waste, cytotoxic waste, chemical waste, radioactive waste. Solid medical waste that is not managed properly on the environment can cause environmental pollution of health facilities and the spread of germs that continue to grow through air, water, floors, food, and medical and non-medical equipment. Based on data from the Aceh Barat District Health Office, there are 14 health care facilities, of which 13 health centers (inpatient and non-inpatient) and 1 hospital. In the District of Johan Pahlawan there are Puskesmas A and Puskesmas B, but the researchers conducted research in 1 puskesmas. In this study, the method used is a qualitative method with a descriptive approach, namely through observation and in-depth interviews. The purpose of this study was to find out how to manage solid medical waste at the Puskesmas in the District of Johan Pahlawan.