Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pelatihan Kader Komunitas dalam Penanggulangan Tuberkulosis (TBC) di Jakarta Selatan Umniyati, Helwiah; Syarip, Achmad; Dewi Subandiyah, Ika
Smart Dedication: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2025): Smart Dedication: Jurnal Pengabdian Masyarkat
Publisher : SMART SCIENTI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70427/smartdedication.v2i1.163

Abstract

Indonesia merupakan negara terbesar kedua di dunia dengan kasus Tuberkulosis (TBC). Untuk merespon situasi tersebut, Indonesia mencanangkan program “Eliminasi TBC tahun 2030. Kasus TBC di Jakarta Selatan, masih sangat tinggi dengan jumlah pasien TB sebanyak 5200 orang yang masih dalam taraf pengobatan. Investigasi Kontak (IK) merupakan pendekatan utama dalam mengupayakan penemuan kasus baru TBC di masyarakat dengan melakukan kegiatan skrining TBC kepada kontak erat dan kontak serumah. IK dilaksanakan oleh kader komunitas yang terlatih. Pelibatan kader dalam menemukan kasus baru TBC merupakan upaya untuk meningkatkan peran masyarakat dalam penanggulangan TBC. Tantangan besar di dalam melibatkan kader komunitas adalah tingkat keaktifan kader di dalam pelaksanaan program yang sering mengalami turn over atau penggantian kader. Untuk mengantisipasi situasi tersebut, maka dilakukan pelatihan kader secara periodik. YARSI TB Care bekerja sama dengan LK NU Jakarta Selatan dan Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan melakukan kegiatan pelatihan kader TBC di Kantor Walikota Jakarta Selatan pada Maret 2022, yang dibuka langsung oleh Walikota Jakarta Selatan. Jumlah kader baru yang dilatih sebanyak 20 orang berasal dari 10 Kecamatan. Rata-rata usia kader 46,6 tahun dengan usia minimum 29 tahun dan usia maksimum 56 tahun. Rata-rata nilai pre-test adalah 73 dan nilai post-test 82,3. Terjadi kenaikan pengetahuan kader sebesar 13%. Diharapkan kader terlatih ini dapat membantu meningkatkan penemuan kasus TB di Jakarta Selatan.
Pengaruh Latihan Resistance Band dan Halangan terhadap Kecepatan Tendangan Lurus Atlet Pencak Silat Syarip, Achmad; Amalia, Eneng Fitri; Yudho, Firdaus Hendry Probowo
JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA Vol. 15 No. 5 (2025): JURNAL PENDIDIKAN OLAHRAGA
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/jpo.v15i5.3411

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh latihan resistance band dan latihan halangan terhadap kecepatan tendangan lurus atlet pencak silat. Kecepatan merupakan komponen biomotorik utama dalam pencak silat, khususnya pada tendangan lurus yang membutuhkan reaksi cepat, kekuatan, dan akurasi. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu (quasi-experimental) dengan desain satu kelompok pre-test dan post-test. Sampel penelitian terdiri dari 15 atlet pencak silat PPS Benteng Ksatria yang dipilih secara purposive sampling. Instrumen pengukuran menggunakan aplikasi Kinovea versi 2023.1.2 untuk menganalisis kecepatan tendangan berdasarkan rekaman video. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada kecepatan tendangan, dari rata-rata 4,82 m/s sebelum latihan menjadi 6,27 m/s setelah latihan. Uji normalitas Shapiro-Wilk menunjukkan data berdistribusi normal, sedangkan hasil uji-t sampel berpasangan memperoleh signifikansi (p < 0,05), yang menandakan adanya pengaruh nyata dari perlakuan. Latihan halangan terbukti meningkatkan koordinasi gerak dan kontrol tubuh, sedangkan resistance band meningkatkan daya eksplosif otot. Kesimpulannya, kombinasi latihan resistance band dan latihan halangan efektif untuk meningkatkan kecepatan tendangan lurus atlet pencak silat. Metode ini dapat menjadi alternatif latihan fungsional yang sederhana, murah, dan aplikatif dalam pembinaan atlet pencak silat.