Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengetahuan, Pemanfaatan Media Sosial dan Resiko Kejahatan Gender Berbasis Online (KGBO) Pada Remaja Putri di Tingkat SMA dan Perguruan Tinggi Eka Januriwasti, Dian; Indah Handayani, Nor; Wulandari, Novita
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 16 No 4 (2024): DESEMBER
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Media sosial dan teknologi informasi memberikan peluang bagi remaja dalam kebutuhan konektivitas sosial untuk terhubung dengan teman sebaya, keluarga dan kelompok kegiatan dalam minat yang sama untuk berbagi dan mengekspresikan diri. Pengaruh positif media sosial ini juga membuat remaja rentan mengalami Kejahatan Gender Berbasis Online (KGBO) yang juga semakin marak terjadi seiring perkembangan pemanfaatan media sosial dikalangan generasi muda. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan tujuan menggambarkan karakteristik dan fenomena pengetahuan, pemanfaatan media sosial dan resiko kejahatan Gender Berbasis Online (KGBO) pada 214 remaja putri di tingkat SMA dan Perguruan Tinggi. Hasil penelitian didapatkan 88,3% remaja putri di Tingkat SMA dan Perguruan Tinggi tidak mengetahui Kekerasan Gender Berbasis Online (KGBO), Pemanfaatan Media Sosial di kalangan remaja putri 50,9% untuk membuka relasi dengan trend penggunaan tertinggi yaitu Instagram 97,7%, Tiktok 94,9%, dan Facebook 53,7%. Pengalaman remaja putri mengalami Kejahatan Gender Berbasis Online (KGBO) berupa Cyberflashing yaitu 18,2%, Doxing yaitu 16,8%, dan Sextortion sejumlah 0,9%. Edukasi kepada remaja putri di Tingkat SMA dan Perguruan tinggi tentang pencegahan terhadap Kekerasan Gender Berbasis Online (KGBO) diharapkan mampu memberikan proteksi dan kontrol kepada remaja putri dalam membatasi akses identitas dan peluang orang lain untuk melakukan Kekerasan Gender dalam penggunaan media sosial.
Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Ibu Dalam Pemenuhan Nutrisi Pada Masa Nifas Wulandari, Novita; Indah Handayani, Nor
JURNAL ILMIAH OBSGIN : Jurnal Ilmiah Ilmu Kebidanan & Kandungan P-ISSN : 1979-3340 e-ISSN : 2685-7987 Vol 16 No 2 (2024): JUNI
Publisher : NHM PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36089/job.v16i2.2018

Abstract

Masa nifas merupakan masa yang dimulai setelah plasenta keluar dan berakhir ketika alat-alat kandungan kembali seperti keadaan semula. Perubahan alat-alat kandungan ini disebut involusi. Pada masa nifas akan mengalami banyak perubahan, baik fisik maupun psikologi. Masa nifas juga mempunyai beberapa kebutuhan dasar meliputi kebutuhan nutrisi, aktivitas, istirahat, perawatan payudara, perawatan vulva dan eliminasi. Pada masa nifas terjadi perubahan fisiologis dan anatomis diantaranya yaitu uterus, lochea, vagina, perineum dan payudara. Pada masa nifas juga mempunyai beberapa kebutuhan dasar meliputi kebutuhan nutrisi, aktivitas, istirahat, perawatan payudara, perawatan vulva, dan eliminasi. Nutrisi merupakan zat yang diperlukan oleh tubuh untuk keperluan metabolismenya. Di jawa timur angka pantang makanan pada masa nifas mencapai 1.983.214 (80%) dari jumlah ibu nifas yang ada pada tahun 2009 dan penyebabnya adalah pengetahuan yang kurang 26,5%, budaya atau anjuran dalam keluarga 37,6% , status ekonomi sebanyak 25,4 % dan paritas 10,5% (Depkes, 2010). Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi ibu dalam pemenuhan nutrisi pada masa nifas di Pustu Desa Bringen Sukolilo