<![CDATA[Pawone Buk Rin merupakan usaha yang bergerak dibidang kuliner, dalam kegiatan promosinya usaha tersebut memaksimalkan penggunaan kemasan dalam memberikan informasi dan identitas usahanya. Namun, sayangnya kemasan tersebut masih kurang efektif dan efisien untuk digunakan, karena jenis bahan kemasannya syrofoam yang tidak sehat, serta tampilan desainnya yang perlu adanya pembaharuan dan penambahan informasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat kemasan baru untuk mendukung alat promosi Pawone Buk Rin. Penelitian ini menggunakan metode action research dan metode pengumpulan data berupa wawancara, dokumentasi, observasi, serta kuesioner. Adapun kuesioner yang dibuat berdasarkan indikator EPIC Model. Kuesioner dibagikan kepada 15 responden meliputi pemilik usaha, ahli desain, ahli pemasaran, dan calon konsumen/konsumen. Data yang diperoleh diolah akan dianalisi menggunakan EPIC rate. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa kemasan telah sangat efektif dan layak. Maka, dapat disimpulkan, bahwa kemasan dapat digunakan sebagai media promosi, untuk memperluas pasarnya, serta menjadi faktor untuk menentukan pembelian. Saran untuk Pawone Buk Rin yakni, pemilik dapat mengembangkan media promosi mereka tidak hanya melalui desain kemasan produk, tetapi juga dengan memanfaatkan file desain yang dapat diperbarui seiring waktu dan perkembangan usaha. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk selalu memperbaharui tampilan kemasan mereka sesuai dengan tren terbaru atau perubahan dalam strategi pemasaran, memastikan bahwa produk mereka tetap menarik dan relevan.]]>
