This study aims to analyze the influence of servant leadership, work discipline and work environment on employee performance. Sampling was carried out using a saturated sampling technique with a total of 77 respondents. The population in this study were employees at the Reny Swalayanku Bratang Gede company in Surabaya City. The data collection technique used a questionnaire. The data analysis technique used was multiple linear regression analysis. The results of this study indicate that (X1) Servant Leadership has a positive partial relationship but does not have a significant effect on the Employee Performance variable. This indicates that the Servant Leadership in the company is still lacking. (X2) Work Discipline has a positive and significant effect on employee performance, this means that if work discipline increases, employee performance will increase (X3) The work environment has a positive partial relationship but does not have a significant effect on the Employee Performance variable. This indicates that the Work Atmosphere in the company is still not good. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Servant Leadership, disiplin kerja dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik sampel jenuh dengan jumlah responden sebanyak 77 orang. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan pada perusahaan Reny Swalayanku Bratang Gede Kota Surabaya. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa (X1) Servant Leadership memiliki hubungan parsial positif namun tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel Kinerja Karyawan. Hal tersebut menandakan bahwa Servant Leadership yang ada pada perusahaan masih kurang. (X2) Disiplin Kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, hal ini berarti bahwa jika disiplin kerja meningkat maka kinerja karyawan akan meningkat. (X3) Lingkungan kerja memiliki hubungan parsial positif namun tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel Kinerja Karyawan. Hal ini menandakan bahwa suasana kerja yang ada pada perusahaan masih kurang baik.