Perkembangan bahasa pada anak usia prasekolah dipengaruhi oleh berbagai faktor salah satunya pola komunikasi orang tua. Pola komunikasi yang efektif dapat memfasilitasi perkembangan bahasa anak, pola komuniakasi dalam penelitian ini berfokus pada pola komunikasi, authoritativ, permissive dan authoritarian. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pola komunikasi orang tua dengan perkembangan anak usia prasekolah di Kecamatan Tilongkabila. Metode penelitian menggunakan Metode penelitian menggunakan observasional analitik desain Cross Sectional. Populasi penelitian ini sebagian anak prasekolah di Kecamatan Tilongkabila berjumlah 159 anak, dengan teknik Purposive Sampling didapatkan sampel penelitian berjumlah 61 responden. Hasil dari penelitian menunjukkan responden dengan pola komunikasi orang tua yang authoritativ sebanyak 35 responden (57,4%), pola komunikasi orang tua yang permissive sebanyak 19 responden (31,1%), 7 responden (11,5%) dengan pola komunikasi orang tua yang authoritarian dan perkembangan bahasa kategori cukup sebanyak 38 responden (62,3%), perkembangan bahasa kategori kurang sebanyak 16 responden (26,2) dan 7 responden (11,5%) dengan perkembangan bahasa kategori baik. Hasil uji spearman Rho diperoleh nilai signifikansi p=value 0,001 (<0,05) sehingga disimpulkan ada hubungan antara pola komunikasi orang tua dengan perkembangan bahasa pada anak usia prasekolah di kecamatan tilongkabila. Saran bagi orang tua agar memberikan respons positif pada bahasa anak dan memberikan perhatian pada interaksi verbal anak agar anak memiliki kemampuan bahasa yang baik.