Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Pemanfaatan System Informasi Mobile Bagi Kesehatan Ibu Hamil dan Anak Rini Wahyuni Mohamad
Jambura Nursing Journal Vol 3, No 1: January 2021
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jnj.v3i1.9853

Abstract

Kesehatan merupakan kebutuhan dasar bagi setiap orang dan sebagai faktor penentu keutamaan atau keunggulan dari sumber daya manusia. Namun demikian, kesehatan sering terlupakan karena berbagai macam faktor, dimana faktor yang paling sering adalah karena kesibukan individu itu sendiri. Selama ini para ibu untuk mendapatkan informasi tentang kehamilan dan anak berasal dari posyandu atau puskesmas serta dari bidan, perawat atau dokter di lingkungan sekitar mereka. Kekurangan dari fasilitas layanan kesehatan tersebut adalah waktu pelaksanaannya yang tidak bisa dilakukan setiap saat, serta kesibukan dan jarak yang cukup menyulitkan dalam mendapatkan informasi tersebut. Studi ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai alternative pemenuhan informasi bagi kesehatan ibu hamil dan anak dengan menggunakan system informasi mobile dalam bentuk aplikasi beserta panduannya pada Android. Metode yang digunakan dalam studi ini adalah Observasi dan literatur review. Adapun hasil dari studi ini adalah panduan sistem informasi mobile dalam bentuk aplikasi yang sangat bermanfaat bagi ibu hamil untuk mendapatkan informasi seputar kehamilan berdasarkan parameter-parameter yang dibutuhkan untuk setiap menu-nya. Kesimpulan pada penelitian ini adalah sistem informasi yang berbasis Android ini dibuat untuk membantu pemantauan kesehatan pada ibu hamil dan anak yang ada dalam kandungannya.
Efektivitas Menonton Video Kartun terhadap Tingkat Nyeri Selama Prosedur Invasif pada Anak Sekolah Rini Wahyuni Mohamad; Nani Nurhaeni; Dessie Wanda
Journal of Telenursing (JOTING) Vol 4 No 1 (2022): Journal of Telenursing (JOTING)
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/joting.v4i1.3795

Abstract

This study aims to analyze the effectiveness of watching cartoon videos on pain levels in school children during invasive procedures. The method used is a systematic review by searching for articles on the Scopus, ProQuest, EBSCOhost, ScienceDirect, Embase, ClinicalKey, Wiley Online and Google Scholar databases. The results showed that there were several themes obtained from the results of the literature study, including: 1) giving distraction techniques to watch animated cartoons to reduce pain levels; 2) the effect of audiovisual distraction therapy during invasive procedures; 3) the benefits of distraction techniques; 4) the level of pain in children. In conclusion, the distraction technique of watching cartoon videos is effective in reducing pain during invasive procedures in school children. Keywords: School Children, Watching Cartoon Video Therapy, Pain Level
Peningkatan Kemampuan Anak Sekolah Melalui Latihan Asertif untuk Menurunkan Bullying di SMPN 1 Tapa, Kabupaten Bonebolango Yuniar Mansye Soeli; Nur Ayun R. Yusuf; Cindy Puspita Sari Haji Jafar; Rini Wahyuni Mohamad; Firmawati Firmawati
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu( ABDI KE UNGU) Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu ( ABDI KE UNGU)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Aisyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30604/abdi.v5i2.1282

Abstract

Fenomena bullying di Indonesia dapat dikatakan telah menjadi situasi yang menghawatirkan. Pada tahun 2018, Indonesia mendapatkan peringkat sebagai negara dengan jumlah kasus bullying tertinggi kedua di dunia setelah Jepang, dan Amerika Serikat berada dibawah peringkat Indonesia. Selain itu, Indonesia juga mendapatkan posisi pertama di ASEAN sebagai negara dengan jumlah tertinggi dalam kasus bullying. UNICEF melakukan riset pada tahun 2016 dan memberikan hasil data yang menunjukkan bahwa sebanyak 41 hingga 50 persen remaja di Indonesia dalam rentang usia 13 sampai 15 tahun pernah mengalami tindakan bullying sosial dan verbal. Dalam mencapai tujuan dari pengabdian ini, maka metode yang akan digunakan adalah ceramah melalui tatap muka. Ceramah untuk mengedukasi murid tentang Latihan Asertif untuk Menurunkan Bullying di SMPN 1 Tapa, dan Pelaksanaan kegiatan ini di lakukan luring, dengan metode ceramah dan diskusi. Dalam hal ini penyampaian pemateri secara luring di lakukan oleh 4 narasumber dari Universitas Negeri Gorontalo. Total murid yang hadir saat penyuluhan adalah sebanyak 89 murid dan 4 orang guru, selain itu ditambah 4 narasumber, dan 3 orang mahasiswa yang membantu dalam kegiatan pengabdian sehingga total keseluruah dalam kegiatan pengabdian ini sebanyak 100 orang.
Deteksi Dini dan Edukasi Pengobatan Dini Penyakit Tidak Menular di Desa Dumati Kecamatan Telaga Biru Kabupaten Gorontalo: Early Detection and Education on Early Treatment of Non-Communicable Diseases in Dumati Village, Telaga Biru District, Gorontalo Regency Wirda Y Dulahu; Nasrun Pakaya; Mihrawaty S. Antu; Rini Wahyuni Mohamad
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 6 No. 12: DESEMBER 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v6i12.4268

Abstract

Peningkatan beban Penyakit Tidak Menular (PTM) sejalan dengan meningkatnya faktor risiko yang meliputi meningkatnya tekanan darah, gula darah, indeks massa tubuh atau obesitas, pola makan tidak sehat, kurang aktivitas fisik, dan merokok serta alcohol. Masalah yang ada di masyarakat adalah pola perilaku hidup yang tidak sehat sehingga meningkatkan angka kejadian PTM. Metode pengabdian yang digunakan adalah metode pendampingan Meliput Skrining dan Pendataan Awal Penyakit tidak menular (PTM), Diseminasi awal, Edukasi Isi piringku berhubungan dengan salah satu faktor penyebab dari PTM, Demonstrasi makanan sehat dan penyuluhan stress, Senam lansia dan pemeriksaan kesehatan seta pemberian makanan sehat, Penyuluhan upaya berhenti merokok, dan Diseminasi Akhir. Tujuan pengabdian ini untuk melakukan deteksi dini dan pemberian Edukasi awal untuk mencegah dan mengurangi masalah Penyakit Tidak Menular di Desa Dumati. Hasil pelaksanaan kembali di lakukan Diseminasi Akhir untuk membahas hasil program desa bersama dengan aparat dan masyarakat desa. Evaluasi melalui penilaian keberhasilan kegiatan dengan adanya antusiasme masyarakat dalam mengikuti program-program yang dilaksanakan oleh mahasiswa dan peningkatan pengetahuan yang dievaluasi secara lisan oleh masyarakat terkait topik-topik yang disampaikan.
Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang MP-ASI Dengan Kejadian Stunting Pada Anak Usia 2-5 Tahun Di Kecamatan Tapa Bone Bolango Adjid, Asyulni Almaida; Haji Jafar, Cindy Puspita Sari; Mohamad, Rini Wahyuni
An Idea Health Journal Vol 4 No 02 (2024)
Publisher : PT.Mantaya Idea Batara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53690/ihj.v4i02.315

Abstract

Nutrient-rich meals and drinks are provided to babies and as an addition to breast milk for children six to twenty-four months old to help them meet their dietary requirements. Finding out how frequent stunting is among kids in the Tapa SubDistrict between the ages of two and five is the aim of this study. Bone Bolango and the degree of supplementary feeding knowledge among mothers. This crosssectional design is used in this analytical observational quantitative investigation. Purposive sampling strategies were employed in this study to choose women from Tapa Sub-District, Bone Bolango, who had stunted children aged two to five years. The Spearmen Rank (Rho) test is then used to examine the collected data. The research findings revealed that, of the respondents, 24 (60.0%) had sufficient knowledge, 14 (35.5%) had poor knowledge, and 2 (5.0%) had good knowledge. Stunting was reported to occur in 28 (70.0%) children in the stunting category and 12 (30.0%) in the very short group. The conclusion of this research is that there is a significant relationship between the level of maternal knowledge about MP-ASI and the incidence of stunting in children aged 2-5 years in Tapa District with a p value of 0.000 (<0.05) with a correlation of 0.543 with strong correlation strength.
Pencegahan Angka Kejadian Stunting Melalui Pemberian Menu Sehat MP-Asi dan Penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Hafid, Ridha; Mohamad, Rini Wahyuni; Mursyidah, Andi
Idea Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 02 (2025)
Publisher : PT.Mantaya Idea Batara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53690/ipm.v5i02.340

Abstract

Stunting adalah suatu kondisi dimana anak tidak dapat tumbuh dan berkembang yang diakibatkan adanya kekurangan gizi konis yang dapat membuat anak menjadi terlihat lebih kecil dari usianya. Berdasarkan data Survei Nasional Status Gizi (SSGI) tahun 2022, prevalensi Stunting di Indonesia sebesar 21,6%. Provinsi Gorontalo mempunyai angka Stunting tertinggi yaitu sebesar 23,8%. Stunting merupakan salah satu masalah kesehatan prioritas di Kabupaten Pohuwato. Berdasarkan peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah, penyelenggaraan percepatan Stunting melibatkan intervensi spesifik maupun sensitif terkait asupan esensial bagi Balita. Penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ibu di Desa Kalimas tentang pentingnya pemberian MP-ASI dan PHBS dalam mencegah Stunting, kegiatan yang dilakukan ini dapat memperbaiki derajat kesehatan masyarakat di Desa Kalimas, Kecamatan Taluditi, Kabupaten Pohuwato. Sebagai kontribusi terhadap masalah Stunting, mahasiswa KKN-PK melakukan pelatihan tersebut pelatihan ini mengajarkan pada kader mengenai Stunting dan pencegahannya. Data dikumpulkan pada bulan Juli 2024. Metode kegiatan yang dilaksanakan dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat yakni mengidentifikasi pengetahuan masyarakat tentang kesehatan anak dan juga pemberian menu sehat MP-ASI. Memberikan pelatihan kepada kader masyarakat. Pendidikan Kesehatan perilaku hidup bersih dan sehat. Edukasi dari dampak Stunting. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan kegiatan pemberian menu MP-Asi sehat dan intervensi penerap
Snakes And Ladder Games For Education Untuk Meningkatkan Pengetahuan Pencegahan Pelecehan Seksual Pada Anak Di Gorontalo Mohamad, Rini Wahyuni; Wulansari, Ika; Jafar, Cindy Puspita Sari Haji; Falah, Fakhriatul
Idea Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 01 (2025)
Publisher : PT.Mantaya Idea Batara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53690/ipm.v5i01.353

Abstract

Saat ini kekerasan seksual merupakan satu diantara bentuk kekerasan yang sering terjadi pada anak. Data laporan kekerasan terhadap perempuan dan anak yang dikumpulkan oleh Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) Provinsi Gorontalo terjadi kenaikan dalam waktu tiga tahun terakhir yaitu tahun 2019, 2020, dan 2021. Tujuan pengabdian ini karena anak-anak hanya sedikit tahu tentang seks. Di sekolah ini anak-anak masih banyak yang tidak mengetahui tentang bahaya pelecehan dan kekerasan seksual sehingga mereka terus-menerus bungkam dan tidak menceritakan kepada orangtuanya ketika mendapatkan pelecehan dan kekerasan seksual. Oleh sebab itu, belajar tentang seks sangat penting selama perkembangan seksual anak. Game Selendank (Snakes and Ladder Education Game For Kids) merupakan sebuah game edukatif untuk mencegah pelecehan seksual pada anak. Data dikumpulkan pada September 2024. Hasil didapatkan permainan ular tangga merupakan metode yang menyenangkan sehingga materi pembelajaran yang diberikan dapat diterima dengan baik dan membuat suasana belajar berbeda
HUBUNGAN POLA KOMUNIKASI ORANG TUA DENGAN PERKEMBANGAN BAHASA PADA ANAK USIA PRASEKOLAH DI KECAMATAN TILONGKABILA Yunus, Fidyawati; Rahma, Siti; Mohamad, Rini Wahyuni
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 13 No. 3 (2025): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v13i3.11349

Abstract

Perkembangan bahasa pada anak usia prasekolah dipengaruhi oleh berbagai faktor salah satunya pola komunikasi orang tua. Pola komunikasi yang efektif dapat memfasilitasi perkembangan bahasa anak, pola komuniakasi dalam penelitian ini berfokus pada pola komunikasi, authoritativ, permissive dan authoritarian. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pola komunikasi orang tua dengan perkembangan anak usia prasekolah di Kecamatan Tilongkabila. Metode penelitian menggunakan Metode penelitian menggunakan observasional analitik desain Cross Sectional. Populasi penelitian ini sebagian anak prasekolah di Kecamatan Tilongkabila berjumlah 159 anak, dengan teknik Purposive Sampling didapatkan sampel penelitian berjumlah 61 responden. Hasil dari penelitian menunjukkan responden dengan pola komunikasi orang tua yang authoritativ sebanyak 35 responden (57,4%), pola komunikasi orang tua yang permissive sebanyak 19 responden (31,1%), 7 responden (11,5%) dengan pola komunikasi orang tua yang authoritarian dan perkembangan bahasa kategori cukup sebanyak 38 responden (62,3%), perkembangan bahasa kategori kurang sebanyak 16 responden (26,2) dan 7 responden (11,5%) dengan perkembangan bahasa kategori baik. Hasil uji spearman Rho diperoleh nilai signifikansi p=value 0,001 (<0,05) sehingga disimpulkan ada hubungan antara pola komunikasi orang tua dengan perkembangan bahasa pada anak usia prasekolah di kecamatan tilongkabila. Saran bagi orang tua agar memberikan respons positif pada bahasa anak dan memberikan perhatian pada interaksi verbal anak agar anak memiliki kemampuan bahasa yang baik.
PENGARUH PEMBERIAN TERAPI MADU TERHADAP DIARE AKUT PADA ANAK USIA BALITA DI PUSKESMAS LIMBOTO Sibali, Andi Nurnamirah; Pomalango, Zulkifli B.; Mohamad, Rini Wahyuni
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 14 No. 3 (2025): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v14i3.11972

Abstract

Diare akut adalah salah satu masalah kesehatan yang signifikan pada anak balita, yang dapat menyebabkan dehidrasi dan meningkatkan angka kematian jika tidak ditangani dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian terapi madu terhadap diare akut pada anak usia balita di Puskesmas Limboto. Jenis penelitian ini quasi-eksperimen dengan desain two group pre-test post-test design. Penelitian terdiri dari variabel independen (pemberian terapi madu) dan variabel dependen (frekuensi diare). Jumlah populasi dalam penelitian ini sebanyak 90 anak balita yang mengalami diare akut di Puskesmas Limboto, dengan sampel 30 anak yang dibagi menjadi dua kelompok (kelompok terapi madu, oralit, zinc, dan kelompok oralit, zinc). Instrumentasi menggunakan lembar observasi, dan teknik analisa data menggunakan uji statistik uji wilcoxon signed ranks untuk mengukur perubahan sebelum dan sesudah terapi madu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian terapi madu secara signifikan menurunkan frekuensi diare dan memperbaiki konsistensi tinja pada kelompok terapi madu, oralit, dan zinc dibandingkan kelompok intervensi oralit dan zinc, dengan nilai p = < 0,005 (p = 0,001, 0,001, 0,001, 0,001). Pembahasan menguraikan efektivitas madu sebagai terapi komplementer karena kandungan antibakteri dan sifat prebiotiknya. Kesimpulan dan saran dari penelitian ini adalah terapi madu efektif sebagai metode komplementer dalam mengurangi gejala diare akut pada balita. Penelitian ini memberikan implikasi penting bagi pengembangan intervensi berbasis terapi komplementer yang aman dan alami untuk mengatasi diare pada balita. Penelitian ini telah disetujui oleh KEPK Universitas Negeri Gorontalo yang dibuktikan dengan nomor surat: 246A/UN47.B7/KE/2024.
Pencegahan Pelecehan Seksual pada Anak Di SDN 66 Kota Timur Kota Gorontalo Jumatrin, Nur Fitriah; Mursyidah, Andi; Abd. Aziz, Moh. Nisyar; Maryadi, Maryadi; Dumar, Bergita; Haji Jafar, Cindy Puspita Sari; Mohamad, Rini Wahyuni
Karya Kesehatan Journal of Community Engagement Vol 6 No 1 (2025): Karya Kesehatan Journal of Community Engangement
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Karya Kesehatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46233/k2jce.v6i1.1480

Abstract

Abstrak Pelecehan seksual pada anak menjadi isu nasional dan dunia. Peningkatan jumlah kasus pelecehan seksual pada kelompok anak-anak menjadi perhatian utama karena berdampak pada tumbuh kembang, kesehatan fisik dan mental anak. Tujuan pengabdian masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan siswa dalam dalam upaya pencegahan pelecehan seksual pada anak. Kegiatan dilakukan dalam bentuk pendidikan kesehatan yang dilakukan dengan jumlah partisipan sebanyak 22 orang kelas 2 SD. Hasil kegiatan ditemukan terdapat peningkatan pengetahuan siswa sebelum dan setelah dilakukan pendidikan seks. Pendidikan kesehatan seks bagian dari upaya pencegahan pelecehan seksual pada anak yang mampu mengkan pengetahuan. Abstract Child sexual abuse is a national and global issue. The increasing number of cases considered in the group of children is a major concern because it has an impact on the growth and development, physical and mental health of children. The purpose of community service is to increase students' knowledge in efforts to prevent sexuality in children. Activities are carried out in the form of health education carried out with a total of 22 participants in grade 2 of elementary school. The results of the activities found that there was an increase in student knowledge before and after sex education was carried out. Sex health education is part of an effort to prevent revealing sexuality in children who are able to gain knowledge.