Tujuan pelaksanaan PKM adalah untuk meningkatkan kesadaran lansia tentang self-management untuk pengendalian hipertensi dan pencegahan kegawatan karena hipertensi. Metode PKM yang digunakan pada kegiatan ini adalah metode ceramah dan diskusi klasikal. Kegiatan PKM yang dilakukan melalui proses studi pendahuluan dan persiapan, pelaksanaan PKM dan evaluasi. Edukasi yang diberikan pada PKM ini tentang “Self-Management sebagai Pencegahan Kegawatan Hipertensi” dengan item edukasi tentang konsep hipertensi, alasan hipertensi harus dicegah dan dikendalikan, kegawatan hipertensi, 5 komponen pengendalian self-management hipertensi yaitu diet, aktifitas fisik, kontrol stress, membatasi konsumsi alkohol dan berhenti merokok. Sebagai gambaran self-management lansia peserta PKM dilakukan pemeriksaan tekanan darah dan diskripsi dari self-management dalam pencegahan dan pengendalian hipertensi para peserta PKM. Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah sebanyak 30 peserta (69,8%) dari total deserta PKM 43 PESERTA mengalami hipertensi. Gambaran dari self-management peserta PKM dalam pencegahan dan pengendalian hipertensi adalah rata-rata skor 4 (kategori sedan) dari total skor maksimal 7. Evaluasi post edukasi dilakukan dengan metode kualitatif dengan hasil wawancara sampling pada deserta, kegiatan educais bermanfaat dan dapat memberikan efek perubahan pola pikir untuk kapat menajalankan self-management dengan baik sehingga terhindar dari kegawatan hipertensi.