<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja fisik dan pelatihan kerja terhadap kinerja pegawai pada Kecamatan Pondok Aren Tangerang Selatan baik secara parsial maupun simultan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Kuantitatif dengan pendekatan Deskriptif. Teknik sampling yang digunakan adalah sampling jenuh yang berjumlah 89 responden. Analisis data menggunakan uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, analisis regresi, analisis koefisien korelasi, analisis koefisien determinasi, dan uji hipotesis. Hasil penelitian ini adalah lingkungan kerja fisik berpengaruh secara parsial terhadap kinerja pegawai, dengan persamaan regresi Y = 4,069 + 0,871 X1. Koefisien korelasi sebesar 0,840. Uji hipotesis diperoleh t hitung > t tabel atau (14,443 > 1,987). Pelatihan kerja berpengaruh secara parsial terhadap kinerja pegawai, dengan persamaan regresi Y = 3,348 + 0,983 X2. Koefisien korelasi sebesar 0,870. Uji hipotesis diperoleh t hitung > t tabel atau (16,467 > 1,987). Lingkungan kerja fisik dan pelatihan kerja berpengaruh secara simultan terhadap kinerja pegawai pada Kecamatan Pondok Aren Tangerang Selatan dengan persamaan regresi Y = 0,946 + 0,422 X1 + 0,620 X2. Nilai koefisien korelasi diperoleh sebesar 0,820 artinya variabel bebas dengan variabel terikat memiliki tingkat hubungan yang sempurna. Uji hipotesis diperoleh nilai F hitung > F tabel atau (195,829 > 3,103). Dengan demikian maka H03= 0 ditolak dan Ha3= 0 diterima, hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan antara lingkungan kerja fisik dan pelatihan kerja terhadap kinerja pegawai pada Kecamatan Pondok Aren Tangerang Selatan.]]>
