Penyakit diabetes melitus tidak dapat disembuhkan, namun dapat dikendalikan dengan mengikuti pengelolaan DM. Kurangnya kesadaran masyarakat akan bahaya diabetes mellitus, pencegahan dan pengendaliannya membuat penyakit ini semakin banyak terjadi. Tujuan pelaksaannya pun sangat mendorong lansia untuk memanfaatkan layanan kesehatan yang tersedia, termasuk pemeriksaan rutin kadar gula darah, konsultasi dengan tenaga medis, dan program pendampingan untuk manajemen diabetes.Pengabdian ini menggunakan strategi pendidikan masyarakat melalui penyuluhan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang diabetes melitus (DM). Kegiatan pengabdian masyarakat ini difokuskan pada tujuan tersebut, dengan langkah-langkah berupa penyuluhan kesehatan, pemeriksaan gula darah gratis, serta diskusi interaktif mengenai bahaya, pencegahan, dan pengelolaan DM.Berdasarkan pemeriksaan terdapat 28 lansia hadir. Didapatkan data 6 lansia memiliki nilai GDS diatas normal (>120), 2 lansia memiliki nilai GDS dibawah normal (<70) dan 20 lansia lainnya memiliki nilai GDS normal. Hal ini menunjukkan 1:8 lansia Panti Werdha Rindang Asih II memiliki kadar gula darah cukup tinggi dan berisiko terkena masalah apabila tidak dilakukan penanganan dan pengawasan yang tepatdapat disimpulkan bahwa memberikan sebuah penyuluhan kepada para lansia dapat memberikan pengetahuan tentang diabetes mellitus pada lansia, semakin banyak pula informasi dan pengetahuan tentang kesehatan yang diperoleh dan gambaran yang lebih jelas muncul mengenai pencegahan dan pengobatan pada lansia. Pengembangan program pengabdian ,masyarakat di bidang peningkatan mutu kesehatan lanjut usia perlu ditingkatkan dengan pelayanan masyarakat yang teratur dan berkelanjutan.