Binahong (Anredera cordifolia) merupakan tanaman yang tersebar secara luas di Indonesia. Tanaman binahong dapat dimanfaatkan daunnya untuk berbagai keperluan kesehatan, seperti mengatasi jerawat. Senyawa metabolit sekunder yang ditemukan di daun binahong diketahui dapat menghambat pertumbuhan bakteri penyebab jerawat seperti Cutibacterium acnes. Tujuan dari penelitian ini adalah merangkum dan menyimpulkan beberapa penelitian sebelumnya mengenai aktivitas antibakteri ekstrak daun binahong terhadap bakteri penyebab acne vulgaris. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah systematic review. Peneliti mencari artikel dari database Google Scholar, Science Direct, Garuda, dan ProQuest. Artikel lalu diseleksi berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi serta dilakukan critical appraisal. Proses systematic review menghasilkan tujuh artikel yang layak untuk ditelaah dari total 560 artikel yang ditemukan. Seluruh artikel menyatakan bahwa daun binahong dalam bentuk ekstrak maupun bentuk gel memiliki aktivitas antibakteri terhadap Cutibacterium acnes. Perbandingan aktivitas antibakteri antar dosis tidak dapat disimpulkan dikarenakan tidak adanya uji statistik yang relevan pada hampir seluruh artikel.