Desa Penebel, Tabanan sebagai desa wisata baru dan potensial untuk dikembangkan mengalami dinamika dalam hal pengembangan kemampuan Bahasa inggris hospitality kepada para sumber daya manusia atau pelaku usaha pariwisata di desa tersebut. Dengan memberikan pelatihan khusus tentang pelayanan hospitality (perhotelan) yang dipadukan dengan pembelajaran bahasa Inggris atau English for Specific Purposes (ESP), diharapkan dapat meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia di desa tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk Pendidikan Masyarakat dengan melibatkan masyarakat kelompok pemuda yang berperan aktif dalam pengembangan pariwisata di Desa Penebel. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data survei yang diberikan kepada 45 peserta pelatihan. Survei ini dilakukan dua kali yakni sebelum dan setelah pelatihan sebagai bentuk evaluasi capaian. Selain survei, pengamatan dan dokumentasi juga dilakukan untuk menunjang analisis. Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan teknik kuasi atau model penghitungan sederhana serta kemudian diinterpretasi secara lebih mendalam menggunakan data hasil observasi dan dokumentasi yang telah dilakukan. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini menunjukkan adanya peningkatan pemahaman dan keterampilan masyarakat, khususnya kelompok pemuda, dalam bidang hospitality dan komunikasi bahasa Inggris. Selain itu, pengabdian ini mampu memberikan rasa kepercayaan diri kepada para pelaku pariwisata untuk memberikan pelayanan hospitality kepada wisatawan asing melalui penggunaan English for specific purposes dengan lebih profesional.