Pendidikan karakter merupakan aspek penting dalam pembentukan kepribadian peserta didik, namun implementasinya di sekolah dasar masih menghadapi berbagai tantangan. Salah satu permasalahan yang muncul adalah belum optimalnya penanaman nilai-nilai karakter dalam kehidupan sehari-hari, seperti kurangnya kesopanan terhadap guru dan rendahnya kepedulian terhadap lingkungan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi pendidikan karakter pada peserta didik kelas V di SDN Sendangguwo 02, Kabupaten Semarang. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai karakter seperti tanggung jawab, toleransi, cinta, dan peduli lingkungan berhasil ditanamkan dalam pembelajaran. Namun, tantangan masih ditemui, terutama dalam bentuk sikap tidak sopan siswa terhadap guru. Untuk mengatasi kendala ini, diperlukan strategi seperti pengintegrasian pendidikan karakter dalam kurikulum, pelatihan guru, penciptaan lingkungan yang mendukung, serta kolaborasi dengan orang tua dan masyarakat. Penelitian ini menegaskan bahwa keberhasilan pendidikan karakter sangat bergantung pada peran guru, konsistensi penerapan, dan penguatan kerja sama berbagai pihak. Pendidikan karakter yang efektif diharapkan dapat mencetak individu yang bermoral, berintegritas, dan berkontribusi positif bagi masyarakat. sejalan dengan visi pemerintah dalam membangun generasi berakhlak dan beradab berdasarkan nilai-nilai Pancasila.