Manajemen sekolah sangat perlu dilakukan, terutama bagi sekolah yang berupaya menciptakan lingkungan sekolah yang ramah anak supaya implementasi manajemen sekolah berbasis sekolah ramah anak dapat dilakukan agar tujuan mengembangkan sekolah menjadi sekolah ramah anak dapat tercapai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi manajemen sekolah dalam upaya menciptakan sekolah ramah anak di SMKN 2 Kota Bogor. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, dokumentasi, dam wawancara kepada wakil kepala sekolah bidang kesiswaan, tiga orang guru, dan tujuh orang siswa. Teknik analisis data menggunakan analisis data menurut Miles dan Huberman melalui empat tahapan yakni pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Adapun pengecekan keabsahan data dilakukan menggunakan triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Hasil temuan penelitian dapat disimpulkan bahwa SMKN 2 Kota Bogor telah mengimplementasikan manajemen sekolah ramah anak seperti persiapan, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi, namun proses pemantauan belum maksimal dilakukan. Warga sekolah berupaya untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan aman. Sekolah ini memberikan pelatihan kepada pendidik melalui program in house training, melakukan kegiatan sosialisasi terkait anti bullying dan anti tawuran, dan bekerja sama dengan komite sekolah, wali murid, Komisi Perlindungan Anak (KPAI), Kepolisian, dan TNI. Upaya sekolah dalam upaya menciptakan lingkungan sekolah ramah anak terus dilakukan terutama dalam pengembangan dan pemenuhan sarana dan prasarana yang memenuhi standar sekolah ramah anak.