Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kembangkan Potensi Situs Watu Lumpang sebagai Wisata Sejarah Desa Kembangkuning, Kabupaten Boyolali Yuniar Prawesti; Eudia Christina Wulandari; Tri Yulianingsih; Dwi Yogo Utomo; Melani Pratika Yudaningrum
Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 4 (2023): Desember : Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Yappi Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jppmi.v2i4.773

Abstract

Kembangkuning Village has potential as a historical attraction. The potential of historical attraction is the Watu Lumpang Site that rarely visited even by the local community. Therefore, the idea to optimize the potential of Kembangkuning Village to become a historical tourism village that will be known by the wider community. The method used in this service activity is descriptive qualitative method with data collection in the field through observation, identification, interviews, and documentation. The result of this community service activity to change the mindset of local people to consider the Watu Lumpang Site as a dangerous place are slowly starting to disappear. This is proven by the event of area cleanup activities with local residents after this activity was carried out.
Analisis Pelaksanaan Perjanjian Kerja Konstruksi Dalam Pembangunan Pasar Rakyat Kabupaten Boyolali ( Studi terhadap Kerjasama Antara Pemerintah Daerah Kabupaten Boyolali dengan Kontraktor ) Melani Pratika Yudaningrum; Adhiputro Pangarso Wicaksono
JURNAL MADANI HUKUM - Jurnal Ilmu Sosial dan Hukum Volume 3 Nomor 2 Agustus 2025
Publisher : BSP Publisher - CV. Bina Sarana Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perjanjian pelaksanaan kontrak kerja konstruksi pembangunan pasar rakyat di Kabupaten Boyolali, yang melibatkan Pemerintah Daerah dengan kontraktor atau penyedia jasa konstruksi. Perjanjian tersebut umumnya mengatur tentang hak dan tanggung jawab kedua belah pihak, yang dibuat dalam bentuk tertulis otentik di bawah tangan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan normatif, yang melibatkan pengkajian dan analisis data mengenai pelaksanaan perjanjian dan tanggung jawab hukum terkait kontrak kerja konstruksi antara Pemerintah Daerah Boyolali dengan Kontraktor. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pelaksanaan perjanjian kontrak kerja konstruksi pembangunan pasar rakyat antara Pemerintah Daerah Boyolali dengan Kontraktor telah sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi, yang telah diubah oleh Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi, serta Pasal 1313 dan 1320 KUHPerdata. Perjanjian tersebut berakhir dengan adanya tindakan yang dapat dikategorikan sebagai wanprestasi dan keadaan memaksa, serta kegagalan bangunan yang dilakukan oleh salah satu pihak.