Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh pemberian campuran ramuan herbal + multi enzim dalam air minum terhadap kencernaan bahan organik dan protein efisiensi ratio pada broiler fase finisher. Materi penelitian ini meliputi ramuan herbal, multi enzim, pakan komersial, dan broler. Metode yang diterapkan dalam penelitian ini adalah esperimen dengan RancanganAcak Lengkap (RAL) yang terdiri dari empat perlakuan dengan empat ulangan. Perlakuan yang diberikan mencangkup: P0 (kontrol, 100% air minum), P1 (multi enzim + ramuan herbal 2 ml), P2 (multi enzim + ramuan herbal 4 ml), dan P3 (multi enzim + ramuan herbal 8 ml). Setiap perlakuan menggunakan 1 liter air serta serta campuran kunyit 45 gram, temulawak 45 gram, kencur 40 gram, bawang putih 10 gram, dan 2 lembar daun sirih, kecuali pada perlakuan kontrol. Variabel yang diamati meliputi tingkat kecernaan bahan organik dan protein efisiensi ratio dalam air minum. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan ANOVA. Hasil analisis menunjukkan bawa penambahan ramuan herbal dan multi enzim memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap kecernaan bahan organik, serta berpengaruh nyata (P<0,01) terhadap protein efisiensi ratio broilr fase finisher. Rata-rata yang diperoleh dari kecernaan bahan organik yang diperoleh adalah: P0 = 74,25%a, P1 = 74,87%ab, P2 = 75,17%bc, dan P3 = 2,67%b, sedangkan rata- rata yang diperoleh dari protein efisiensi ratio adalah: P0 = 2,56%a, P1 = 2,64%b, P2 = 2,66%b, P3 = 2,67%b. Kesimpulannya, penggunaan ramuan herbal dan multi enzim sebagai campuran dalam air minum memiliki pengaruh nyata terhadap kecernaan bahan organik, serta berpengaruh sangat nyata terhadap protein efisiensi ratio pada broiler priode finisher.Kata Kunci : Estrak Herbal, Multi Enzim, Protein Efisiensi Ratio, Kecernaan Bahan Organik