Metrahultikultura, Metrahultikultura
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pendidikan Humanistik Melalui Nilai-Nilai Budaya Dalam Benda Peninggalan Praaksara (Purbakala) dalam Pembelajaran Sejarah Metrahultikultura, Metrahultikultura; Gunartati, Gunartati
Fajar Historia: Jurnal Ilmu Sejarah dan Pendidikan Vol 7 No 1 (2023): Juni
Publisher : Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/fhs.v7i1.7421

Abstract

The aim of this study to explain the application of humanistic education in history learning through the meaning of cultural values in pre-literate cultural heritage objects. The method used in this research uses literature study. The results of the study show that through humanistic education in history learning is able to interpret cultural values through cultural heritage from the pre-literacy period which is a requirement for life lessons. From various relics from the pre-literate era, there are cultural values that can be used as the basis for the daily life of the community and students in building national awareness as a nation. These values are religious, consensus deliberation, creativity, mutual cooperation and care for the environment.Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan penerapan pendidikan humanistik dalam pembelajaran sejarah melalui pemaknaan nilai-nilai budaya pada benda cagar budaya zaman praaksara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui pendidikan humanistik dalam pembelajaran sejarah mampu memaknai nilai budaya melalui peninggalan benda budaya masa praaksara yang syarat akan pelajaran kehidupan. Dari berbagai peninggalan benda zaman praaksara terdapat nilai budaya yang dapat dijadikan dasar dan kehidupan sehari-hari masyarakat dan peserta didik dalam membangun kesadaran nasional sebagai bangsa. Nilai-nilai tersebut yaitu religius, musyawarah mufakat, kreativitas, gotong royong dan peduli lingkungan.
PENTINGNYA INOVASI KURIKULUM DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH BERBASIS LOKAL DI MAN 1 BOYOLALI Metrahultikultura, Metrahultikultura
Jurnal Ilmiah WUNY Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah WUNY
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jwuny.v5i2.50108

Abstract

Jenis penelitian ini kualitatif deskripstif dengan dengan kajian studi literatur, dimana menggali kepustakaan yang berupaya mendeskripsikan atau menggambarkan pentingnya inovasi kurikulum dalam pembelajaran sejarah berbasis lokal di MAN 1 Boyolali. Dalam penulisan ini penulis menggunakan berbagai sumber mulai dari jurnal, buku dan dokumen lainya yang relavan dengan kajian dalam penulisan ini. Studi ini berangkat dari oberservasi yang dilakukanĀ  dengan peserta didik MAN 1 Boyolali tentang wawasan sejarah lokal atau daerah boyolali. Dari obervasi sedehana tersebut di dapatkan data bahwa kurang pengetahuan peserta didik MAN 1 Boyolali terhadap sejarah lokal Boyolali. Tulisan ini menjabarkan pentingnya pemahaman sejarah lokal bagi peserta didikĀ  sebagai saran untuk meningkatkan rasa cinta tanah air dan mengetahui akar sejarah budaya daerahnya mengingat potensi kesejarahan di Boyolali yang besar. Untuk menjaga kelestarian sejarah dan menumbuhkan peserta didik yang mengetahui akan sejarah di Boyolali perlu adanya inovasi kurikulum pembelajaran sejarah berbabasis lokal di MAN 1 Boyolali