Perkembangan UMKM merupakan salah satu faktor utama dalam kemajuan ekonomi daerah. Oleh karena itu, UMKM harus terus berinovasi dan mencapai efisiensi usaha. Kerugian akibat risiko usaha yang sering diabaikan dapat mengurangi pendapatan. Proses produksi UMKM Lamora masih menghadapi beberapa masalah yang disebabkan oleh kendala operasional seperti perencanaan yang kurang baik, masalah teknis, manajemen produksi, dan kesalahan manusia. Metode House Of Risk (HOR) digunakan dalam penelitian ini untuk mengidentifikasi risiko dan menganalisis strategi untuk proses operasional di UMKM Lamora. Hasil yang diperoleh pada penelitian ini adalah ditemukannya 10 prioritas penyebab risiko yang terdiri dari permasalahan perencanaan dan teknis, manajemen produksi, masalah kesehatan pribadi, kesalahan manusia dalam proses penakaran, tekanan alat yang tidak konsisten, kerusakan pada thermometer atau sensor, kesalahan input data, waktu pengeringan yang tidak tepat, benturan atau guncangan berlebih saat pengiriman serta perubahan kebijakan pemerintah. Strategi mitigasi yang dihasilkan melalui prioritas penyebab risiko adalah sebanyak 10 strategi mitigasi diantaranya yaitu melakukan perencanaan produksi yang tepat, membuat dan menerapkan SOP kerja, menerapkan program kesejahteraan karyawanl, melakukan pelatihan berkala, pemeliharaan dan perawatan berkala, pengoperasian alat yang cermat, komunkasi dan evaluasi dengan karyawan, mengoptimalkan penggunaan alat cadangan, melakukan pelabelan dan instruksi, serta melakukan penyesuaian harga jual. Dengan adanya pengelolaan risiko dan strategi mitigasi, diharapkan UMKM Lamora dapat lebih siap dalam menghadapi risiko yang terjadi