Najib, Muh. Fatkhul
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DAYA DUKUNG KAWASAN DALAM PENGEMBANGAN WISATA EDUKASI GUNUNG KELUD Najib, Muh. Fatkhul; Astina, I Komang; Insani, Nailul
Jurnal Integrasi dan Harmoni Inovatif Ilmu-Ilmu Sosial Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gunung Kelud salah satu kawasan wisata paling populer yang berada di Kabupaten Kediri. Kawasan Gunung Kelud juga memiliki objek wisata dengan konsep pelestarian budaya, serta pengenalan dan cara pemanfaatan tanaman-tanaman obat yakni objek Wisata Edukasi Hutan Obat Mbambingan. Sebagai Wisata berbasis alam dan budidaya, pengelola Wisata Edukasi Hutan Obat Mbambingan menyelaraskan fungsinya menjadi objek wisata pendidikan dan konservasi, pembatasan jumlah kunjungan wisatawan adalah kunci dari berwisata aman dan nyaman tanpa merusak lingkungan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui daya dukung kawasan dan langkah pengembangan Wisata Edukasi Hutan Obat Mbambingan untuk mendukung adanya aktivitas wisata tanpa merusak lingkungan sekitar area wisata. Tipe analisis yang digunakan pada penelitian ini berupa analisis kuantitatif deskriptif dengan melakukan perhitungan Physical Carrying Capacity (PCC) untuk mengetahui daya tampung maksimal wisatawan dan real carrying capacity (RCC) untuk mengetahui batasan wisatawan yang aman bagi lingkungan. Berdasarkan hasil penelitian untuk Daya dukung kawasan memiliki nilai sebesar 3.846 yang artinya area wisata edukasi Mbambingan secara fisik mampu menampung pengunjung sebanyak 3.846/hari. Daya Dukung riil terdapat 3 faktor koreksi dalam menentukan perhitungan nilainya antara lain : 1) keragaman vegetasi, 2) kelerengan lahan, dan 3) curah hujan. Faktor keragaman vegetasi memiliki nilai 98,6 persen faktor kelerengan lahan memiliki nilai 55,65 persen dan faktor curah hujan memiliki nilai 40,39 persen berdasarkan hasil dari 3 faktor koreksi maka nilai Daya dukung riil memiliki nilai sebesar 15 yang berarti jumlah maksimum berdasarkan faktor koreksi yang dapat mempengaruhi kawasan dan kegiatan wisata yakni 15 kunjungan wisatawan perharinya. Hasil dari perhitungan daya dukung wisata menunjukkan persamaan PCC lebih dari RCC yang berarti jumlah wisatawan tidak boleh melebihi batas maksimum nilai RCC, dampak yang diakibatkan ketika melebihi batas maksimum akan mempengaruhi kelestarian lingkungan.