Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA PENCURIAN DENGAN MODUS PROSTITUSI MELALUI APLIKASI MICHAT OLEH KEPOLISIAN (STUDI PADA POLSEK MEDAN KOTA) Anwar, Sher Muhammad; Trisna, Wessy; Alsa, Abdul Aziz
JOURNAL OF SCIENCE AND SOCIAL RESEARCH Vol 8, No 1 (2025): February 2025
Publisher : Smart Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54314/jssr.v8i1.2822

Abstract

Abstract: This study aims to analyze law enforcement against the crime of theft with the mode of prostitution carried out through the MiChat application, focusing on the Medan City Police. This crime utilizes digital technology, where the perpetrator uses the "People Near" feature on the MiChat application to find victims by offering sexual services with the lure of money. After the victim agrees, the perpetrator directs the victim to a quiet location, then commits theft by separating the victim from their valuables, and running away. This study also identifies various obstacles faced by the Medan City Police in law enforcement. These obstacles include difficulty in tracking the whereabouts of the perpetrator, low cooperation from the surrounding community, and difficulty in finding evidence. In addition, social and economic factors that include the victim's position are often exploited by the perpetrator to support the success of this crime. Despite facing these obstacles, the Medan City Police have made various efforts to overcome the existing difficulties. These efforts include increasing supervision at the scene, working with the community to gather information, and exploring the perpetrator's network to find evidence. Effective law enforcement requires good coordination between law enforcement officers and the community. Based on the results of this study, it is recommended that supervision of the use of the MiChat application be tightened, by strengthening cooperation between the authorities and application service providers. In addition, it is important to increase the capacity of human resources and more sophisticated investigation equipment to accelerate the spread of similar cases. Increasing public legal awareness and education about the dangers of the application are also key to preventing similar crimes in the future. Keyword: Law Enforcement, Theft Crime, Prostitution Mode, Michat Application Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penegakan hukum terhadap tindak pidana pencurian dengan modus prostitusi yang dilakukan melalui aplikasi MiChat, dengan fokus pada Polsek Medan Kota. Kejahatan ini memanfaatkan teknologi digital, di mana pelaku menggunakan fitur "People Nearby" pada aplikasi MiChat untuk mencari korban dengan menawarkan layanan seksual dengan iming-iming uang. Setelah korban setuju, pelaku mengarahkan korban ke lokasi yang sepi, kemudian melakukan pencurian dengan memisahkan korban dari barang berharga mereka, dan melarikan diri. Penelitian ini juga mengidentifikasi berbagai hambatan yang dihadapi Polsek Medan Kota dalam penegakan hukum. Hambatan tersebut meliputi kesulitan dalam melacak keberadaan pelaku, rendahnya kerjasama dari masyarakat sekitar, dan kesulitan dalam menemukan barang bukti. Selain itu, faktor sosial dan ekonomi yang melemahkan posisi korban sering dimanfaatkan oleh pelaku untuk mendukung keberhasilan tindak pidana ini. Meskipun menghadapi hambatan-hambatan tersebut, Polsek Medan Kota telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi kesulitan yang ada. Upaya-upaya tersebut antara lain dengan meningkatkan pengawasan di lokasi kejadian, bekerja sama dengan masyarakat untuk menggali informasi, serta mendalami jaringan pelaku untuk menemukan barang bukti. Penegakan hukum yang efektif memerlukan koordinasi yang baik antara aparat penegak hukum dan masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan agar pengawasan terhadap penggunaan aplikasi MiChat diperketat, dengan memperkuat kerjasama antara pihak berwenang dan penyedia layanan aplikasi. Selain itu, penting untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dan peralatan penyelidikan yang lebih canggih untuk mempercepat pengungkapan kasus-kasus serupa. Peningkatan kesadaran hukum masyarakat dan edukasi tentang bahaya penyalahgunaan aplikasi juga menjadi kunci untuk mencegah terjadinya kejahatan serupa di masa depan. Kata kunci: Penegakan Hukum, Tindak Pidana Pencurian, Modus Prostitusi, Aplikasi                    Michat