Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pelatihan efektif penggunaan google drive dan google formulir untuk peningkatan pelayanan administrasi di Desa Sungaibuntu Kecamatan Pedes Kabupaten Karawang Nurpulaela, Lela; Rahmadewi, Reni; Santoso, Dian Budhi; Stefanie, Arnisa; Marno, Marno; Andromeda, Safrian; Bangsa, Insani Abdi; Husna, Fitria Nurul; Nugraha, Rifki Fajar
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 8, No 4 (2024): December
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v8i4.27533

Abstract

AbstrakTim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Universitas Singaperbangsa Karawang telah mengadakan pelatihan penggunaan Google Drive dan  Google Formulir kepada staff kantor Desa Sungaibuntu Kecamatan Pedes Kabupaten Karawang, agar dapat memberikan layanan yang lebih mudah dan aman untuk masyarakat. Pelatihan ini diadakan karena sistem penyimpanan data desa masih bergantung pada media lokal seperti flashdisk dan hardisk, yang rentan terhadap kehilangan data dan serangan virus. Mitra sasaran dalam pelatihan ini adalah staf kantor Desa Sungaibuntu, dengan jumlah peserta sebanyak 20 orang yang terlibat aktif selama kegiatan berlangsung. Tim PKM memberikan pelatihan Google Form untuk membantu staff kantor desa mengelola layanan masyarakat di bagian administrasi dengan membuat formulir online yang praktis untuk pendaftaran dan pengumpulan data. Selain itu, pelatihan Google Drive ditujukan untuk memanfaatkan penyimpanan dan cadangan data desa secara cloud, sehingga data dapat diakses dengan mudah dan aman kapan saja dan di mana saja. Metode pelatihan menggabungkan penyampaian materi dengan praktik langsung, yang terbukti efektif dalam membantu peserta memahami dan menerapkan Google Form dan Google Drive dalam tugas sehari-hari. Kata kunci: sosialisasi; pelatihan; google drive; google form. AbstractThe Community Service Team (PKM) Singaperbangsa Karawang University conducted training on the use of Google Drive and Google Forms for the staff of the Sungaibuntu Village Office in Pedes District, Karawang Regency, to enable them to provide easier and safer services to the community. This training was initiated because the village's data storage system still relies on local media such as flash drives and hard disks, which are prone to data loss and virus attacks. The target partners for this training were the staff of the Sungaibuntu Village Office, with 20 participants actively involved throughout the program. The PKM team provided Google Forms training to assist village officials in managing community services in the administrative sector by creating practical online forms for registration and data collection. Additionally, the Google Drive training was aimed at utilizing cloud-based storage and backup for village data, allowing data to be accessed easily and securely anytime and anywhere. The training method combined material delivery with hands-on practice, which proved effective in helping participants understand and apply Google Forms and Google Drive in their daily tasks. Keywords: sosialization; training; google drive; google forms.
Sosialisasi Pentingnya Literasi Digital Dalam Bisnis Untuk Siswa di SMKN 2 Baleendah Permana, Reki Kurnia; Nugraha, Rifki Fajar; Fitriyadi, Mohammad Nur
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat TEKNO (JAM-TEKNO) Vol 6 No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : Ikatan Ahli Informatika Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29207/jamtekno.v6i1.6599

Abstract

Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan literasi digital siswa SMKN 2 Baleendah dalam konteks dunia bisnis. Dengan pesatnya perkembangan teknologi, literasi digital menjadi kunci kesuksesan di era ekonomi digital, khususnya dalam bidang pemasaran online, e-commerce, serta keamanan dan etika berbisnis secara digital. Namun, masih banyak siswa yang belum memahami pemanfaatan teknologi secara optimal untuk pengembangan bisnis. Melalui kegiatan sosialisasi ini, siswa diberikan pelatihan terkait strategi pemasaran digital melalui platform media sosial (Instagram, TikTok, Facebook), pengelolaan toko online (Shopee, Tokopedia), serta pentingnya keamanan data dan privasi dalam transaksi digital. Metode pelaksanaan mencakup penyampaian materi teoritis, diskusi interaktif, dan praktik langsung, sehingga siswa dapat mengaplikasikan pengetahuan tersebut secara nyata. Hasil evaluasi melalui pre-test dan post-test menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman siswa mengenai literasi digital dan penerapannya dalam bisnis. Selain itu, peserta juga menjadi lebih percaya diri dalam memanfaatkan teknologi untuk membuka peluang usaha maupun memasuki dunia kerja. Program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kompetensi digital siswa tetapi juga mendorong semangat kewirausahaan yang adaptif terhadap perkembangan teknologi. Kata kunci: Literasi digital, bisnis digital, pemasaran online, e-commerce, media sosial, keamanan data, kewirausahaan, SMK.
Deteksi Penyakit Katarak pada Citra Mata Manusia Menggunakan Metode ResNet-50 Nugraha, Rifki Fajar; Rahmadewi, Reni
Jurnal ELEMENTER (Elektro dan Mesin Terapan) Vol 11 No 1 (2025): Jurnal Elektro dan Mesin Terapan (ELEMENTER)
Publisher : Politeknik Caltex Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35143/elementer.v11i1.6632

Abstract

Cataract is a leading cause of blindness that requires quick and accurate diagnosis to prevent further deterioration in vision quality. However, conventional examination methods often require a long time and specialized expertise, making them difficult to access widely. Along with technological developments, digital image processing offers a solution to detect cataracts more efficiently. This research aims to develop an image processing-based cataract identification system using a deep learning approach through the ResNet-50 architecture for pattern recognition in eye images. The research process includes image matrix transformation and file compression to improve data processing efficiency. Eye image datasets are used as training and testing data in the classification process using first-order parameters and 100 epochs. Test results showed the system was able to identify cataracts with an accuracy of 95.7% and the best computation time of 1.888 seconds, using 400 training data and 381 validation data. The resulting software simulation can be a digital image-based cataract early diagnosis tool, which is expected to support medical personnel in providing faster treatment and expanding access to eye health services.