Peningkatan kompetensi guru di era digital sangatlah penting karena dapat menciptakan sistem dan suasana belajar yang berkualitas sehingga dapat menghasilkan generasi muda yang cerdas dan berkompeten. Guru perlu beradaptasi dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi yang semakin maju dan guru dapat mengembangkan kompetensinya dengan mengikuti pelatihan seperti seminar, bimbingan teknis, dan pelatihan online. Guru-guru pembimbing olimpiade sains bidang ilmu pengetahuan social (IPS) dituntut untuk selalu mengembangkan potensinya terkait dengan materi olimpiade sains IPS yang lebih sulit dari pembelajaran di kelas-kelas karena olimpiade ips menuntut siswa-siswi untuk meningkatkan kemampuan berpikir lebih tinggi dan analisis di empat bidang materi yang ada dalam olimpiade ips yaitu sejarah, geografi, ekonomi, dan sosiologi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru pembimbing olimpiade sains ips sehingga guru-guru terbiasa untuk menyiapkan soal-soal dengan analisis tingkat tinggi dan membuat materi pembelajaran dengan video animasi yang menarik bagi siswa dan sesuai dengan silabus olimpiade sains bidang IPS. Penelitian ini menggunakan metode penelitian mix-method yaitu kombinasi metode RdanD dan metode kuantitatif. Metode RdanD digunakan dalam proses pembuatan video animasi materi pembelajaran olimpiade sedangkan metode kuantitatif digunakan untuk pembuatan soal HOTS di materi Olimpiade sains bidang IPS. Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling atau sampel bertujuan, yakni guru-guru pembimbing olimpiade IPS di Kota Bontang Provinsi Kalimantan Timur yang berjumlah 30 guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan kompetensi guru-guru dalam pembuatan soal-soal HOTS dengan nilai reabilitas sangat baik di 0.81 dan pembuatan video animasi sebagai bahan pembelajaran terhadap siswa mendapatkan nilai validasi 3.66 untuk isi materi dan 3.62 untuk visualisasi tampilan.