<![CDATA[Sistem bagi hasil pada koperasi seperti Koperasi Baitul Qiradh Assasul Islamiah Leugeu Peureulak Kabupaten Aceh Timur memiliki tujuan untuk memberikan keuntungan bagi anggota koperasi berdasarkan kontribusinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi sistem bagi hasil yang ada di Koperasi Baitul Qiradh Assasul Islamiah serta mengkaji hubungannya dengan kemampuan kerja, kesadaran kerja, dan motivasi anggota koperasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan menggunakan kuesioner sebagai instrumen pengumpulan data dari responden yang terdiri dari anggota koperasi. Hasil analisis data menunjukkan bahwa sistem bagi hasil yang ada di Koperasi Baitul Qiradh Assasul Islamiah Leugeu Peureulak Kabupaten Aceh Timur dianggap cukup adil dan memberikan keuntungan yang cukup bagi anggotanya. Ditemukan bahwa kemampuan kerja anggota koperasi berkaitan positif dengan sistem bagi hasil yang baik. Anggota koperasi yang memiliki kemampuan kerja yang baik cenderung mampu memberikan kontribusi yang lebih besar dan kualitas kerja yang lebih baik sehingga mendapatkan keuntungan yang lebih besar dari sistem bagi hasil tersebut. Kesadaran kerja juga berhubungan dengan sistem bagi hasil yang lebih baik, sehingga dapat meningkatkan efektivitas dalam memberikan kontribusi bagi koperasi. Selain itu, motivasi anggota koperasi juga berkaitan dengan sistem bagi hasil yang baik. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa sistem bagi hasil yang adil dan memberikan keuntungan yang cukup dapat membantu meningkatkan kemampuan kerja, kesadaran kerja, dan motivasi anggota koperasi. Dalam jangka panjang, hal ini dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi koperasi dalam memberikan layanan kepada anggotanya. Oleh karena itu, disarankan bagi pihak yang terkait untuk terus melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap sistem bagi hasil yang ada di Koperasi Baitul Qiradh Assasul Islamiah Leugeu Peureulak Kabupaten Aceh Timur. Selain itu, anggota koperasi juga perlu meningkatkan kemampuan kerja, kesadaran kerja, dan motivasi mereka untuk dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dan kualitas kerja yang lebih baik sehingga mendapatkan keuntungan yang lebih besar dari sistem bagi hasil tersebut.]]>
