Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PELATIHAN PEMBUATAN E-ARSIP DAN TRANSFER DATA DI SMP SATU ATAP PANGEAN: PKM Erlinda Erlinda; Nofri Wandi Hafiz; Harianja Harianja; Jasri Jasri; Sri Chairani; Febri Haswan; Elgamar Elgamar; Helpi Nopriandi; M Yusfahmi; Aprizal Aprizal
BHAKTI NAGORI (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol. 2 No. 2 (2022): BHAKTI NAGORI (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Desember 2022
Publisher : LPPM UNIKS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36378/bhakti_nagori.v2i2.2729

Abstract

Sekolah SMP Satu Atap Merupakan salah satu sekolah yang berada di Kecamatan Pangean. Sekolah merupakan lembaga formal maupun non formal yang didirikan oleh negara maupun swasta yang dituntut agar mampu mendidik, membimbing agar peserta didik terlahir selain cerdas juga berakhlak. Sehingga pendidik juga dituntut mampu memiliki hardskill dalam pemanfaatan teknologi sesuai dengan tuntutan dan perkembangan zaman. Salah satunya adalah dalam pemanfaatan Cloud Computing untuk memanajemenkan dokumen agar lebih terarah. Dengan adanya pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh tim Prodi Teknik Informatika Fakultas Teknik peserta pelatihan pembuatan E-Arsip dan Transfer data dapat dan mengetahui bagaimana cara pemanfaatan Cloud Drive (E-Arsip).
BIMTEK PERAN TEKNOLOGI INFORMASI BAGI PENGGIAT ANTI NARKOBA DALAM PENYULUHAN P4GN LINGKUNGAN MASYARAKAT DI BNN KABUPATEN KUANTAN SINGINGI: PKM BNN Sri Chairani; Nofri Wandi Al-hafiz; Febri Haswan; Helpi Nopriandi; Harianja Harianja; Jasri Jasri; Elgamar Elgamar; Aprizal Aprizal; M Yusfahmi; Erlinda Erlinda
BHAKTI NAGORI (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol. 3 No. 1 (2023): BHAKTI NAGORI (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Juni 2023
Publisher : LPPM UNIKS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36378/bhakti_nagori.v3i1.3128

Abstract

Teknologi Informasi dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan dapat dimanfaatkan sebagai alat bantu dalam berbagai hal. Salah satunya adalah dalam memberikan informasi tentang upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) bagi penggiat anti narkoba di lingkungan masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi. Sehingga dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) bagi penggiat anti narkoba mengenai peran teknologi informasi dengan berbagai tahapan. Hasil kegiatan PKM ini bahwa seluruh peserta memberikan respon positif dan memahami arti pentingnya peran teknologi informasi dalam penyampaian penyuluhan upaya P4GN di lingkungan masyarakat. Seluruh peserta juga sangat antusias pada kegiatan ini sehingga tidak sabar untuk mengimplementasikannya dalam berbagai media sosial yang dimiliki oleh peserta penggiat anti narkoba ini, seperti di facebook, instagram, tiktok, youtube, twitter, dan lain sebagainya.
PELATIHAN PENGENALAN PERANGKAT IoT BIDANG PERTANIAN PADA SMK NEGERI 3 TELUK KUANTAN Nofri Wandi Al-Hafiz; Harianja Harianja; Jasri Jasri; Elgamar Elgamar; Helpi Nopriandi; Febri Haswan; M Yusfahmi; Sri Chairani; Aprizal Aprizal; Erlinda Erlinda
BHAKTI NAGORI (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol. 3 No. 2 (2023): BHAKTI NAGORI (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Desember 2023
Publisher : LPPM UNIKS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36378/bhakti_nagori.v3i2.3396

Abstract

Pertanian konvensional yang dilakukan masyarakat saat ini adalah sistem pertanian yang umum di seluruh dunia dimana sebelum perkembangan praktik pertanian berkelanjutan dan organik. Latar belakang masalah di bidang pertanian konvensional mencakup sejumlah isu dan tantangan yang berdampak pada lingkungan, ekonomi, dan masyarakat. Beberapa masalah utama dalam pertanian konvensional adalah penggunaan pestisida dan herbisida, Pertanian konvensional cenderung bergantung pada penggunaan pestisida dan herbisida untuk mengendalikan hama dan gulma. Hal ini dapat mencemari tanah dan air, serta merusak ekosistem dan kesehatan manusia, penggunaan pupuk kimia dalam pertanian konvensional dapat mengakibatkan aliran nutrisi berlebih ke sungai dan danau, menyebabkan eutrofikasi dan pencemaran air, Degradasi Tanah yakni penggunaan mesin berat dan pemupukan berlebihan, dapat mengakibatkan degradasi tanah, termasuk erosi, kompaksi, dan penurunan kesuburan (Amalia et al., 2022). Monokultur, banyak pertanian konvensional cenderung menggunakan monokultur, yaitu menanam satu jenis tanaman dalam skala besar. Hal ini dapat meningkatkan risiko serangan hama dan penyakit serta mengurangi keragaman hayati. Ketergantungan pada sumber daya fosil untuk mesin dan transportasi, yang berkontribusi pada emisi gas rumah kaca. Kesenjangan Ekonomi, Sistem pertanian konvensional sering menguntungkan petani besar dan perusahaan besar sementara petani kecil mungkin menghadapi kesulitan ekonomi.