Penelitian ini menganalisis penerapan Functional Capacity Test (FCT) pada pemain bola voli sebagai alat evaluasi kondisi fisik dan performa atlet. FCT merupakan serangkaian tes yang menilai kapasitas fungsional individu dalam melakukan aktivitas fisik tertentu, yang dapat memberikan gambaran menyeluruh mengenai kesiapan atlet menghadapi tuntutan permainan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus yang melibatkan 10 pemain bola voli, 3 pelatih fisik, dan 2 fisioterapis dari klub bola voli tingkat nasional di Indonesia. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi langsung, serta analisis dokumen hasil tes FCT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi fisik pemain bervariasi, dengan hanya sebagian kecil pemain yang mencapai kategori kondisi fisik sangat baik. FCT terbukti efektif dalam mengidentifikasi kebutuhan latihan spesifik, mendeteksi risiko cedera, serta memantau perkembangan kondisi fisik pemain. Namun, terdapat beberapa tantangan dalam implementasi FCT di Indonesia, termasuk kurangnya edukasi, keterbatasan fasilitas, serta minimnya tenaga ahli yang kompeten dalam analisis hasil tes. Dengan demikian, diperlukan pendekatan yang lebih holistik dalam penerapan FCT pada pemain bola voli di Indonesia. Upaya peningkatan edukasi bagi pelatih dan atlet, pengadaan fasilitas yang memadai, serta pengembangan tenaga ahli di bidang evaluasi kondisi fisik menjadi langkah penting untuk mengoptimalkan manfaat FCT dalam meningkatkan performa atlet bola voli di Indonesia.