Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemberdayaan Anak-Anak Usia Dini Melalui Program Bimbingan Les Belajar Bahasa Inggris di Kampung Baru RT 01 di Desa Bantarsari Zakki Munajih, Ahmad; Syamsul Abidin, Asad; Nurliani; Harun, Ernawati; Zulfikar Mumtaz, Ahmad; Hasan Muaziz, Muhamad
Edusifa: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 9 No. 2 (2023): Edusifa: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : STIT Sirojul Falah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56146/edusifa.v9i2.145

Abstract

This English tutoring programme is one form of community service programme (KKN-12 USA) in 2023 which aims to foster the ability of early childhood in learning English at Paud Insan Madani. In addition, there are other objectives, namely from the implementation of this programme, students can apply the knowledge and theories that have been obtained from the world of lectures, besides that the campus can show the community that students are able to reinforce the existence of universities that are able to create or give birth to the nation's successor cadres who are able to bring better changes to society. The target of this service is early childhood in Bantarsari Village RT 01 Rancabungur District, Bogor Regency. And this programme has the main objective, namely through the English tutoring programme, early childhood can get basic knowledge of English such as how to pronounce well and correctly, be it words or sentences used in daily activities related to their lives and ages. This tutoring programme lasts about 4 weeks with 2 meetings each on Friday and Saturday. From this programme it can be seen that before this activity the children did not understand anything about English and after this activity the children have a change in English language skills at a basic level.
Penerapan Prinsip Exceptio Non Adimpleti Contractus dalam Perkara Wanprestasi pada Perjanjian Lisan Fanani, Miftahul; Nurhadi Nugraha, Sigit; Hasan Muaziz, Muhamad
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 6 No. 2 (2025): Jurnal Pendidikan Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v6i2.7389

Abstract

Prinsip Exceptio Non Adimpleti Contractus merupakan salah satu asas dalam hukum perjanjian yang memberi hak kepada salah satu pihak untuk menunda pelaksanaan kewajibannya jika pihak lawan belum melaksanakan kewajibannya. Penelitian ini berfokus pada penerapan prinsip tersebut dalam perkara wanprestasi yang timbul dari hubungan kontraktual dalam perjanjian lisan antara artis dan personal manajernya di Indonesia, khususnya dalam Putusan Nomor 63/PDT.G/2022/PN JKT.BRT. Penelitian ini menggunakan pendekatan normatif dengan metode statute approach dan case approach. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan prinsip Exceptio Non Adimpleti Contractus dalam konteks perjanjian lisan menegaskan pentingnya itikad baik dan transparansi dari kedua belah pihak untuk menjaga keseimbangan hak dan kewajiban. Sehingga, ketika terdapat pihak yang ingin menuntut prestasi, pihak tersebut juga harus memenuhi terlebih dahulu prestasinya. Dalam penelitian ini juga memberikan gambaran historis mengenai perkembangan Exceptio Non Adimpleti Contractus dalam sistem hukum Indonesia yang diwarisi dari tradisi hukum Belanda dan relevansinya dalam penyelesaian sengketa kontraktual di era modern.