Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Collaborative Governance dalam Membangun City Branding Sparkling Surabaya: Studi Kasus Layanan Bus Surabaya Sightseeing and City Tour (SSCT) Satya, Andiyasa Mahardhika; Rahmawati, Ainul Lailatul; Sholikhah, Putri
Economic Reviews Journal Vol. 4 No. 2 (2025): Economic Reviews Journal
Publisher : Masyarakat Ekonomi Syariah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56709/mrj.v4i2.649

Abstract

This research focuses on collaborative governance. The government is trying to build sparkling city branding in the Surabaya Sightseeing and City Tour (SSCT) bus service which operates in collaboration with Disbudporapar. This research aims to describe the coordination between the Surabaya City Government and Disbudporapar in implementing this program. The type of research used is descriptive qualitative, carried out during data collection and after data collection is complete. This research uses data analysis from Miles and Huberman, namely an interactive model. Based on a qualitative approach, this research uses data collection techniques by means of literature study, observation and interviews. The research focus uses the Collaborative Governance theory according to Ansell and Gash which consists of Face to Face Dialogue, Trust Building, Commitment to The Process, Shared Understanding and Intermediate Outcome.
Pemberdayaan Literasi dan Pengelolaan Limbah melalui Program KKNT di Desa Tunggur, Kabupaten Magetan Octavia Wulandari, Nadya; Arrochman, Ash Fahani; Kurniawan, Ferry; Sholikhah, Putri; Syaifudin, Wahyu
Journal of Dedication in Community Vol. 1 No. 2 (2023)
Publisher : Department of Physics, Faculty of Mathematics and Natural Sciences (FMIPA) Universitas Negeri Surabaya (UNESA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jodic.v1n2.p15-22

Abstract

Program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Magetan 38 di Desa Tunggur, Kecamatan Lembeyan, Kabupaten Magetan, dirancang untuk meningkatkan literasi siswa dan kesadaran lingkungan masyarakat. Kegiatan diawali dengan survei lokasi untuk mengidentifikasi kebutuhan masyarakat, yang meliputi permasalahan pengelolaan UMKM, sampah, dan infrastruktur. Salah satu program utama adalah revitalisasi perpustakaan SDN Tunggur, yang mencakup relokasi dan penataan ulang fasilitas perpustakaan agar lebih nyaman. Program ini berhasil meningkatkan minat baca siswa meskipun terkendala kurangnya koleksi buku layak baca. Di sisi lain, kegiatan pengolahan sampah anorganik menjadi EcoBrick memberikan solusi kreatif terhadap limbah di desa. Sampah-sampah diolah menjadi kursi yang ditempatkan di taman baca, disertai dengan sosialisasi kepada siswa mengenai pentingnya daur ulang. Program ini meningkatkan pemahaman siswa tentang pengelolaan limbah meskipun terkendala pada cakupan peserta dan proses manual pencacahan sampah yang memakan waktu. Hasil program menunjukkan bahwa pendekatan partisipatif berbasis edukasi dan inovasi mampu memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat. Pelibatan aktif antara mahasiswa, masyarakat, dan pemerintah desa berperan penting dalam menciptakan program yang berkelanjutan. Program ini menjadi model pengabdian kepada masyarakat yang efektif untuk mengatasi isu literasi dan lingkungan.
Implementasi Program Prioritas Lamongan Sehat dan Sejahtera dengan Kunjungan Rumah (Laserku) Dalam Peningkatan Derajat Kesehatan di Desa Karangsambigalih Kecamatan Sugio Kabupaten Lamongan Sholikhah, Putri; Megawati, Suci
Journal of Innovative and Creativity Vol. 5 No. 2 (2025)
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joecy.v5i2.2194

Abstract

Kesehatan merupakan salah satu indikator derajat kesehatan pada angka harapan hidup suatu daerah. Tinggi atau rendahnya derajat kesehatan suatu daerah dipengaruhi oleh keadaan sosial, ekonomi, maupun kesehatan masayrakat pada daerah sehingga dengan cakupan wilayah yang luas diperlukan sebuah kebijakan untuk memantau secara langsung kondisi masyarakat tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi Program Laserku di Desa Karangsambigalih, Kecamatan Sugio, Kabupaten Lamongan serta mengidentifikasi faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaannya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini meliputi penanggungjawab program, petugas kesehatan, perangkat desa, kader sukarelawan di tiap dusun, serta masyarakat penerima layanan Program Laserku. Landasan teori pada penelitian ini adalah teori implementasi kebijakan oleh George Edward III. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi Program Laserku di Desa Karangsambigalih berjalan cukup efektif sesuai dengan pedoman standar operasional prosedur, meliputi kegiatan kunjungan rumah oleh petugas kesehatan untuk memantau kondisi lansia yang hidup sebatang kara, masyarakat kurang mampu yang mengidap penyakit kronis, masyarakat kelas sosial ekonomi rendah yang belum terdata JKN, dan masyarakat yang tinggal di rumah tidak sehat. Dalam pelaksanannya , ditemukan beberapa hambatan, yaitu : pemerintah daerah meningkatkan jumlah tenaga kesehatan di desa, menambah jadwal rutin pemeriksaan masyarakat sasaran, melakukan sosialisasi berkelanjutan guna meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga kesehatan diri dan lingkungan, serta melakukan sosialisasi berkelanjutan guna meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai dampak mengikuti program Laserku. Dan untuk masyarakat sasaran dihimbau untuk selalu menjaga kesehatan dimulai dengan menjaga kesehatan diri sendiri dan lingkungan.