Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penerapan Konsep Cyber Notary dalam Praktek Hukum di Indonesia Bayumurti, Krisna; Perdana, Novan; Tjandra, Ronan Steven
Jurnal Hukum Lex Generalis Vol 6 No 4 (2025): Tema Hukum Perdata dan Kenotariatan
Publisher : CV Rewang Rencang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56370/jhlg.v6i4.896

Abstract

The increasing demand for technological integration in legal practices has introduced the concept of cyber notary, which enables notaries to perform their duties electronically. This research examines the feasibility of implementing the cyber notary concept within Indonesia's legal framework, focusing on its boundaries and challenges. Using a normative legal research methodology, this study analyzes statutory and conceptual approaches to identify gaps in existing regulations. The findings reveal that while laws such as the UUJN-P and UU ITE provide initial support, significant barriers remain, particularly concerning the physical presence requirement and the recognition of electronic signatures as equivalent to traditional signatures. Consequently, this study highlights the urgent need for regulatory adjustments to enable the cyber notary concept to align with the principles of legal certainty and authenticity. The implementation of cyber notary practices can enhance efficiency and accessibility, provided that foundational legal structures are strengthened.
Deviasi Penggunaan Blockchain Dalam Praktik Kenotariatan Modern di Indonesia Tjandra, Ronan Steven; Murni, Veriani Nur Dewi; Layyina, Bimahri Qaulan
UNES Law Review Vol. 7 No. 4 (2025)
Publisher : Universitas Ekasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31933/unesrev.v7i4.2460

Abstract

Dalam era digital yang terus maju, penerapan teknologi seperti blockchain menjadi penting untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pelayanan publik di Indonesia. Blockchain, yang telah sukses di Jerman, menawarkan potensi besar dalam meningkatkan efisiensi dan keamanan dalam praktik kenotariatan di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi keabsahan penggunaan blockchain dalam praktik kerja notaris serta mengidentifikasi bentuk deviasi yang terjadi dalam implementasinya. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif untuk menemukan aturan hukum, prinsip hukum, dan doktrin hukum yang relevan. Teknik pengumpulan bahan hukum dilakukan melalui inventarisasi regulasi, buku, dan literatur yang relevan. Analisis dilakukan dengan pendekatan perundang-undangan, pendekatan konsep, dan penalaran hukum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan teknologi blockchain dapat meningkatkan transparansi, keamanan kontrak, dan otomatisasi dalam praktik kerja notaris. Namun, ancaman seperti 51% attack dan sybil attack dapat mengganggu integritas dan keamanan data, menyebabkan pemalsuan transaksi dan manipulasi dokumen. Kesimpulannya, penggunaan blockchain dalam praktik kerja notaris dianggap sah karena sifat privatnya yang menjaga kerahasiaan protokol notaris. Akta yang dibuat dengan blockchain dapat dianggap sah selama sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014. Namun, potensi deviasi seperti manipulasi data dan transaksi memerlukan perhatian khusus dan langkah-langkah mitigasi.