Tujuan penelitian ini adalah menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana banjir di Desa Sampur Toba Kecamatan Harian Kabupaten Samosir. Penelitian menggunakan desain penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional yaitu penelitian yang hanya dilakukan sekali sesuai dengan waktu yang ditentukan oleh peneliti dengan melihat adanya hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat. Penelitian dilaksanakan di Desa Sampur Toba Kecamatan Harian Kabupaten Samosir selama 6 bulan yaitu bulan September 2024 s/d bulan Pebruari 2025. Populasi penelitian adalah seluruh keluarga yang bertempat tinggal di Desa Sampur Toba Kecamatan Harian Kabupaten Samosir yang berjumlah 211 keluarga dengan sampel berjumlah 68 keluarga. Sampel dipilih secara proporsional random sampling dengan memperhatikan tempat tinggal keluarga di setiap dusun. Pengumpulan data primer dilakukan dengan menggunakan instrumen berupa lembar kuesioner dimana responden diberikan pertanyaan yang disusun serta tertulis untuk mengumpulkan data, sedangkan data sekunder dikumpulkan melalui telaah dokumen khususnya gambaran profil lokasi penelitian. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan pendidikan, pekerjaan, pengetahuan, intervensi pencegahan, dan nilai-nilai yang dianut dengan kesiapsiagaan masyarakat terhadap banjir di Desa Sampur Toba Kecamatan Harian Kabupaten Samosir. Berdasarkan hasil penelitian sebagai penelitian adalah diperlukan pendekatan yang berbeda berbasis tingkat pendidikan, status pekerjaan terhadap upaya meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir di Desa Sampur Toba Kecamatan Harian Kabupaten Samosir.