Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KAJIAN PEMANFAATAN RUANG DI SEPANJANG SEMPADAN SUNGAI : STUDI KASUS : SUNGAI KALI SUNTER, RW 003, RW 004, RW 009, KELURAHAN CIPINANG MELAYU, KOTA JAKARTA TIMUR Rusmarsidik , Toni
Jurnal Ilmiah Plano Krisna Vol 19 No 2 (2023): Jurnal Ilmiah Plano Krisna Vol.19 No. 2, Desember 2023
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Krisnadwipayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tingginya permintaan terhadap lahan terjadi pada salah satu Kelurahan di Kota Jakarta Timur, yaitu Kelurahan Cipinang Melayu yang memiliki luas wilayah sekitar 2,53 km2 (253 Ha). Pembangunan di Kelurahan Cipinang Melayu terus meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan menyebabkan semakin tingginya kebutuhan masyarakat akan sarana dan prasarana kota. Pemenuhan akan kebutuhan ini seringkali menggeser keberadaan sempadan sungai yang sering dianggap sebagai lahan cadangan dan tidak ekonomis sehingga banyak ditemui indikasi pelanggaran Sempadan Sungai (PS) di Kelurahan Cipinang Melayu.Studi ini bertujuan untuk mengetahui ketidaksesuaian pemanfaatan ruang sempadan sungai di Kali Sunter, Kelurahan Cipinang Melayu. Melalui penelitian ini juga diharapkan akan menghasilkan rekomendasi solusi untuk mengatasi dampak yang muncul. Penelitian ini memanfaatkan Metode Analisis Deskriptif dan Analisis SWOT dengan pengumpulan data primer dan sekunder. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan penulis, faktor terjadinya indikasi pelanggaran Sempadan Sungai (PS) yaitu tuntutan akan tingginya kebutuhan lahan, serta lahan terbangun telah berdiri sebelum RDTR berlaku. Indikasi pelanggaran Sempadan Sungai di Kelurahan Cipinang Melayu telah memberikan dampak seperti terjadinya bencana banjir yang di sebabkan oleh masyarakat itu sendiri seperti peningkatan timbulnya sampah dan banyak tertutup dengan aspal ataupun pembetonan sehingga air tidak dapat meresap kedalam lapisan tanah.. Strategi yang didapatkan melalui metode analisis SWOT yaitu Memanfaatkan peraturan yang berlaku guna mempertegas sanksi, merevisi kembali peraturan daerah terkait penataan Sempadan Sungai (PS) di Kelurahan Cipinang Melayu, melakukan penyuluhan kepada masyarakat terkait fungsi dan manfaat Sempadan Sungai (PS), serta segera mengembalikan aspek fungsi Sempadan Sungai (PS) di Kelurahan Cipinang Melayu sebagai resapan air sehingga dapat mengurangi banjir.
IDENTIFIKASI PENERAPAN KONSEP TOD DI KALIBATA CITY KELURAHAN RAWAJATI KECAMATAN PANCORAN JAKARTA SELATAN Rusmarsidik , Toni; Jaelani , Anwar
Jurnal Ilmiah Plano Krisna Vol 16 No 2 (2020): Jurnal Ilmiah Plano Krisna Vol.16 No.2 | Desember 2020
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Krisnadwipayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Saat ini di Indonesia banyak yang menerapkan konsep TOD tak terkecuali kota Jakarta sebagai Ibukota negara indonesia dan juga pusat dari semua kegiatan ekonomi mempunyai penduduk yang mayoritas adalah masyarakat urban dan menjadi destinasi tempat bekerja bagi para pekerja dari daerah penyangga di sekitarnya, Kota Jakarta mewujudkan kawasan transit intermoda di daerah Jakarta Selatan. Penulisan ini bertujuan untuk mengetahui terkait penerapan TOD ditinjau dari pedoman TOD. Penulisan ini bersifat deskriptif dengan analisis kesesuaian rencana pengembangan kawasan TOD dengan pedoman atau teori. Hasil penelitian di peroleh adalah rekomendasi sudah terkeseuaian rencana pengembangan kawasan TOD dengan pedoman atau teori TOD. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan pada Kawasan Kalibata City, Penerapan Konsep Transit Oriented Development (TOD) di kawasan tersebut jika dilihat dari pedoman dan juga fakta kondisi eksisting di kawasan Superblok Kalibata City sudah memenuhi beberapa kriteria yang ditetapkan dalam Pedoman ATR/ BPN No. 16 Tahun 2017 tentang Pedoman Pengembangan Kawasan Berorientasi Transit dengan Presentase 83% sesuai dan 17% tidak sesuai.