<![CDATA[Di tengah dinamika pertanian modern, petani sering menghadapi kendala serius seperti keterlambatan deteksi penyakit tanaman dan keterbatasan akses informasi untuk pengambilan keputusan yang tepat. Masalah ini tidak hanya mengakibatkan penurunan produktivitas, tetapi juga meningkatkan risiko kerugian ekonomi. Untuk mengatasi tantangan tersebut, Aplikasi AgroScan hadir sebagai solusi inovatif yang memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence). Aplikasi ini dirancang untuk menganalisis kondisi tanaman melalui pemindaian gambar daun, mendeteksi gejala penyakit sejak dini, serta memberikan rekomendasi tindakan yang tepat dalam pengelolaan pertanian. Tujuan utama penerapan aplikasi ini adalah meningkatkan produktivitas petani, mengurangi risiko kerugian akibat penyakit, dan mendukung efisiensi dalam pengelolaan lahan pertanian. Evaluasi aplikasi dilakukan dengan menggunakan kerangka PIECES (Performance, Information, Economics, Control, Efficiency, Service) guna mengukur tingkat kepuasan pengguna. Hasil evaluasi menunjukkan nilai variabel Performance sebesar 4,63, Information and Data 4,65, Economics 4,55, Control and Security 4,8, Efficiency 4,4, dan Service 4,8, dengan rata-rata keseluruhan sebesar 4,6. Berdasarkan temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa pengguna memberikan persepsi positif terhadap Aplikasi AgroScan, meskipun peningkatan pada aspek Efficiency masih diperlukan untuk mengoptimalkan pengalaman pengguna di masa mendatang.]]>
