Abstrak: Inovasi teknologi di era digital telah membawa perubahan signifikan dalam sistem pembayaran, terutama melalui implementasi Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS). Penelitian ini bertujuan membantu pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam memilih merchant QRIS terbaik menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW). Metode SAW memungkinkan penilaian berdasarkan kriteria seperti kecepatan pendaftaran, biaya administrasi, waktu pencairan dana, dan limit transaksi. Lima merchant dipertimbangkan sebagai alternatif, yaitu Shopee, Dana, Gopay, BCA, dan BRI. Hasil analisis menunjukkan bahwa merchant QRIS BRI memperoleh skor tertinggi, menjadikannya pilihan terbaik bagi UMKM. Penelitian ini diharapkan dapat membantu pelaku UMKM meningkatkan efisiensi dan kualitas transaksi non-tunai. Kata Kunci : Metode SAW, QRIS, Sistem pembayaran, UMKM, Merchant