Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

THE MAKING NATA DE ORANGE USING JUICEED ORANGE FRUIT EXTRACT (CITRUS SINENSIS (L.) OSBECK): PEMBUATAN NATA DE ORANGE MENGGUNAKAN EKSTRAK BUAH JERUK PERAS (CITRUS SINENSIS (L.) OSBECK) Rahmat Ilham Perdana; Amelia, Fitri; Rosalynna Stiadi, Della; Marlini, Rahmida; Aprilianti, Cindy
Jurnal Crystal : Publikasi Penelitian Kimia dan Terapannya Vol. 7 No. 1 (2025): Publikasi Penelitian Kimia dan Terapannya 2025
Publisher : Program Studi Kimia, Fakultas MIPA, Universitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36526/jc.v7i1.4122

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan buah jeruk sebagai bahan dasar produk olahan pangan, mengetahui pemanfaatan bahan dasar lain dalam pembuatan nata (selain kelapa), mengetahui ekstrak buah jeruk peras dapat digunakan dalam pembuatan nata de orange, mengetahui dan membandingkan kadar vitamin C, kadar asam asetat, kadar air dan organoleptik pada dua produk nata yang berbeda yakni nata de orange yang disintesis serta nata de coco pasaran. Jeruk peras dapat dijadikan sumber utama pembuatan nata selain air kelapa , karena dapat mengurangi penggunaan gula sebagai sumber karbohidrat dan urea sebagai sumber asam amino yang berperan penting untuk pertumbuhan bakteri Acetobacter Xylinum penghasil selulosa nata. Ekstrak perasan buah jeruk yang dipakai dalam penelitian ini mempunyai kadar protein sebesar 0,385% dan kadar karbohidrat sebesar 13,555%. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu fermentasi nata de orange pada suhu 27-300C selama 10 hari. Untuk menentukan kadar vitamin C digunakan metode titrasi iodimetri, untuk menentukan kadar asam asetat digunakan metode titrasi asam basa (netralisasi), untuk menentukan kadar air digunakan metode pengeringan gravimetri. Hasil penelitian menunjukan bahwa nata de orange memiliki kadar vitamin C sebesar 5,02%, kadar asam asetat sebesar 0,040%, kadar air sebesar 82,3%. Nata de orange memiliki kadar vitamin C dan kadar air yang lebih tinggi serta kadar asam asetat yang lebih rendah dibandingkan nata de coco pasaran. Untuk uji organoleptik, nata de orange memiliki penilaian rata-rata 3,52, 3,33, 3,42, 3,57 dari 21 orang responden untuk warna, aroma, rasa, dan tekstur. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan maka ekstrak air jeruk peras dapat digunakan sebagai bahan dasar pengganti air kelapa dalam pembuatan nata.
Pemanfaatan Limbah Cangkang Kerang Darah sebagai Adsorben untuk Adsorpsi Zat Warna Methyl Orange Aprilianti, Cindy; Away, Romy Dwipa Yamesa
MASALIQ Vol 5 No 4 (2025): JULI
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58578/masaliq.v5i4.6784

Abstract

Methyl orange is a toxic, carcinogenic, and mutagenic dye commonly found in textile industry wastewater, posing a serious threat to the environment. This study aims to determine the optimal conditions for the adsorption of methyl orange using a natural adsorbent derived from blood clam (Anadara granosa) shell waste, which remains underutilized despite being abundant and rich in calcium oxide (CaO). The methodology consisted of three main stages: adsorbent preparation, adsorption process, and concentration analysis using UV-Vis spectrophotometry. The variables investigated included adsorbent mass (7, 9, 11, and 13 grams), contact time (20, 40, 60, and 100 minutes), and solution pH (1, 3, 5, and 7). In addition, CaO content was analyzed using X-Ray Fluorescence (XRF) after the calcination process. The results indicated that the optimal adsorption condition was achieved with 11 grams of adsorbent, 60 minutes of contact time, and a solution pH of 1, resulting in an adsorption efficiency of 85.35%. XRF analysis revealed that the blood clam shell contained 97.704% CaO, which significantly contributed to its adsorption performance. These findings demonstrate that blood clam shell waste has strong potential as a low-cost, efficient, and environmentally friendly alternative adsorbent for treating textile dye wastewater.