Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Literasi Keuangan Syariah, Religiusitas, Inklusi Keuangan Syariah, Layanan Digital M-Banking : Studi Kasus Nasabah Bsi Bandar Lampung Periode 2020 – 2024 Lia Hanisa Rahmawati; Aufa Rabbani; Umi Latifa
MAMEN: Jurnal Manajemen Vol. 4 No. 2 (2025): April 2025
Publisher : Yayasan Literasi Sains Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55123/mamen.v4i2.5074

Abstract

This study aims to find out how Islamic financial literacy, religiosity, Islamic financial inclusion, and digital m-banking services affect Generation Z's savings decisions at Bank Syariah Indonesia (BSI) in Bandar Lampung from 2020 to 2024. Generation Z, which is made up of people born between 1997 and 2012, is considered to be a more religious and technology-adaptive group. With Islamic banking becoming more popular in Indonesia, it is important to understand how people behave financially, especially when making savings decisions. To investigate the relationship between the variables of Islamic financial literacy, religiosity, Islamic financial inclusion, and digital m-banking services on savings decisions, this study uses a quantitative approach with the Structural Equation Modeling-Partial Least Square (SEM-PLS) analysis method. The sample in this study was obtained through purposive sampling technique to BSI customers aged 18–27 years who are actively using m-banking services. Data collection was carried out through a questionnaire with a Likert scale. The results of the study showed that all independent factors of Islamic Financial Literacy, Religiosity, Islamic Financial Inclusion, and M-Banking Digital Services had a positive and significant effect on saving decisions. Sharia Financial Literacy is the most dominant factor influencing saving decisions, followed by Sharia Financial Inclusion, Religiosity, and M-Banking Digital Services.
TRANSFORMASI DIGITAL: PERAN E-COMMERCE (SHOPEE) DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING UMKM DI INDONESIA Lia Hanisa Rahmawati; Muhammad Iqbal Fasa
Jurnal Intelek Insan Cendikia Vol. 2 No. 4 (2025): APRIL 2025
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bisnis, terutama usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia, telah dipengaruhi oleh transformasi digital. Untuk meningkatkan daya saing mereka, UMKM telah menggunakan platform e-commerce seperti Shopee. Peran e-commerce Shopee dalam meningkatkan daya saing UMKM di Indonesia adalah subjek penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa e-commerce Shopee telah meningkatkan daya saing UMKM, terutama dalam hal penjualan, pengembangan pasar, dan efisiensi operasional. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana Shopee meningkatkan daya saing UMKM dengan berbagai fiturnya, seperti dukungan logistik yang efektif, akses pasar yang lebih luas, sistem pembayaran digital, dan program pemasaran. Penelitian dilakukan dengan memeriksa literatur dan data sekunder dari berbagai sumber yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa UMKM dapat mempercepat pertumbuhan mereka dengan bantuan inovasi digital Shopee, meningkatkan efisiensi operasional, dan menjangkau lebih banyak pelanggan. Adanya platform e-commerce ini memungkinkan UMKM Indonesia untuk lebih mudah mengikuti tren pasar dan menjadi lebih kompetitif di era digital. Namun, penelitian ini juga menemukan beberapa tantangan yang dihadapi UMKM saat menggunakan e-commerce Shopee, seperti ketergantungan pada teknologi dan biaya operasional yang tinggi. Oleh karena itu, penelitian ini menyarankan beberapa strategi untuk membantu UMKM mengatasi tantangan ini. penelitian ini menyarankan beberapa cara untuk meningkatkan daya saing UMKM di e-commerce Shopee, termasuk meningkatkan kemampuan teknologi, mengembangkan strategi pemasaran yang efektif, dan meningkatkan kualitas produk dan layanan.