Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Kandungan Zat Gizi Makro Pada Modifikasi Kompyang Dengan Substitusi Ikan Lele Dan Tempe Sebagai Alternatif Camilan Sehat Untuk Balita Usia 12-59 Bulan Maulaya, Muti'ah; Billah, Muhammad Muayyad; Nurkistin, Dika; Estiani, Kartika
Jurnal Riset Kesehatan Nasional Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jrkn.v9i1.644

Abstract

Balita berusia 12-59 bulan membutuhkan zat gizi seimbang untuk mendukung pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif yang optimal. Makanan tradisional dapat berperan penting dalam memenuhi kebutuhan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kandungan zat gizi makro pada kompyang yang dimodifikasi dengan substitusi ikan lele dan tempe, serta menilai kelayakannya sebagai alternatif kudapan bergizi untuk balita. Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif yang dilengkapi dengan analisis laboratorium untuk mengetahui kandungan karbohidrat, protein, dan lemak dalam satu porsi (75 gram) kompyang modifikasi. Kekurangan zat gizi pada balita dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangannya. Oleh karena itu, memodifikasi jajanan tradisional perlu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan gizi mereka dengan lebih baik. Kompyang dimodifikasi dengan menambahkan 100 g ikan lele dan 77 g tempe untuk meningkatkan kandungan gizinya. Produk ini diuji untuk mengevaluasi apakah modifikasi ini memenuhi kebutuhan gizi balita. Hasil analisis menunjukkan bahwa satu porsi Kompyang mengandung 16,58 gram karbohidrat, 7,33 gram protein, dan 3,54 gram lemak. Meskipun produk ini memenuhi kebutuhan protein, diperlukan penyesuaian untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat dan lemak secara penuh. Kompyang yang telah dimodifikasi menunjukkan potensi sebagai makanan ringan yang bergizi untuk balita, namun diperlukan pengembangan lebih lanjut untuk menyeimbangkan kandungan zat gizi makro agar lebih sesuai dengan kebutuhan diet balita.   Kata Kunci: Balita, Kompyang Modifikasi, Substitusi Ikan Lele dan Tempe, Zat Gizi Makro, Alternatif Camilan
Analisis Sifat Kimia Nugget Ayam dengan Kombinasi Wortel dan Misoa sebagai Makanan Tambahan Tinggi Energi dan Protein Untuk Balita Gizi Kurang Usia 12-59 Bulan Nurkistin, Dika; Estiani, Kartika; Muayyad Billah, Muhammad; Maulaya, Muti'ah
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.12662

Abstract

Gizi kurang adalah masalah gizi masyarakat yang disebabkan oleh multifaktorial seperti asupan zat gizi yang tidak adekuat. Upaya dalam perbaikan gizi dengan pemberian makanan tambahan (PMT) sesuai dengan kebutuhan. Salah satu jenis pengolahan pangan berbasis pangan lokal yaitu nugget ayam dengan penambahan misoa sebagai sumber karbohidrat dan wortel sebagai sumber vitamin, mineral, dan serat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kadar abu, air, protein, lemak, dan karbohidrat pada nugget ayam kombinasi wortel misoa sebagai pengembangan PMT lokal untuk balita dengan status gizi kurang usia 12-59 bulan. Analisis kadar air dan abu dengan metode gravimetri, kadar protein melalui metode Kjedhal, kadar lemak dengan metode Soxhlet, kadar karbohidrat dengan metode Luff Schoorll. Hasil analisis menunjukkan nugget ayam kombinasi wortel misoa per 100 g mempunyai kadar air 58,23% kadar abu 1,58%, kadar protein 23,94 g, kadar lemak, 31,84 g, dan kadar karbohidrat 36,99 g, serta jumlah energi sebesar 53,29 kkal. Hal ini menunjukkan nugget ayam kombinasi wortel misoa telah memenuhi syarat mutu PMT. Kata Kunci:
Analisis Zat Gizi Makro pada Produk Modifikasi Panada dengan Substitusi Hati Ayam sebagai Pengembangan Produk PMT bagi Balita Gizi Kurang dengan Usia 12-59 Bulan Estiani, Kartika; Nurkistin, DIka; Billah, Muhammad Muayyad; Maulaya, Muti'ah
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 4 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i4.12694

Abstract

Balita rentan mengalami masalah gizi terutama kekurangan gizi yang berdampak penurunan daya tahan tubuh, hilangnya masa hidup sehat, meningkatkan angka kesakitan, kecacatan, bahkan kematian. PMT merupakan strategi meningkatkan akses terhadap makanan bergizi agar memenuhi kebutuhan gizi sehingga mengatasi masalah gizi. Produk panada hati ayam diupayakan untuk mencukupi kebutuhan gizi balita dengan bahan yang mudah didapat dan ekonomis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan zat gizi makro panada hati ayam. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif observasional dengan menggunakan analisis laboratorium. Hasil penelitian didapatkan karbohidrat 16,03% kebutuhan balita usia 12-47 bulan dan 15,67% kebutuhan balita usia 48-59 bulan, protein 63,2% kebutuhan balita 12-47 bulan dan 50,56% kebutuhan balita 48-59 bulan, lemak 20,08% kebutuhan balita 12-47 bulan dan 18,08% kebutuhan balita 48-59 bulan. Kesimpulan yaitu produk panada hati ayam memenuhi kebutuhan protein balita tetapi belum memenuhi kebutuhan karbohidrat karbohidrat dan lemak balita, sehingga perlu dilakukan pengembangan produk agar memenuhi kebutuhan balita.