Nurung Hg, Nandita
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Strategi Prioritas Pengembangan Pariwisata Berbasis Smart Village di Desa Wisata Rinding Allo, Kab. Luwu Utara, Sulawesi Selatan Nurung Hg, Nandita; Surata, I Ketut; Kanten, I Ketut
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol. 19, No. 2 : Al Qalam (Maret 2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v19i2.4810

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji strategi pengembangan Desa Wisata Rinding Allo di Kabupaten Luwu Utara yang berbasis konsep Smart Village. Desa Rinding Allo memiliki potensi pariwisata yang besar dengan keindahan alam serta kekayaan budaya lokal, namun belum sepenuhnya memanfaatkan teknologi digital dalam pengelolaannya. Konsep Smart Village diharapkan mampu meningkatkan efisiensi layanan, partisipasi masyarakat, dan kualitas hidup penduduk desa melalui pemanfaatan teknologi digital. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi pengembangan Desa Rinding Allo dan merumuskan strategi prioritas yang dapat diimplementasikan. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) untuk mengevaluasi kondisi internal dan eksternal desa, serta Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk menentukan prioritas strategi. Hasil analisis menunjukkan bahwa kekuatan utama Desa Rinding Allo terletak pada potensi alamnya yang unik serta budaya lokal yang kuat. Namun, kelemahan utama adalah keterbatasan infrastruktur digital dan keterlibatan masyarakat yang belum optimal dalam pengelolaan desa wisata. Peluang besar terdapat pada dukungan pemerintah terhadap pengembangan desa wisata dan smart village, sementara ancaman utamanya adalah persaingan dengan desa-desa wisata lain yang lebih maju. Berdasarkan analisis AHP, strategi pengembangan yang diprioritaskan meliputi peningkatan kapasitas teknologi digital di desa, penguatan kelembagaan lokal, serta peningkatan keterlibatan masyarakat melalui pelatihan dan pemberdayaan ekonomi. Selain itu, kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat desa juga dinilai penting untuk menciptakan ekosistem pariwisata yang berkelanjutan. Implementasi teknologi digital, seperti sistem informasi desa, akan membantu dalam memantau perkembangan dan mempercepat layanan publik serta informasi kepada wisatawan. Pengembangan Desa Wisata Rinding Allo berbasis Smart Village tidak hanya akan meningkatkan daya tarik wisata desa tersebut, tetapi juga memberikan kontribusi pada kesejahteraan masyarakat lokal dan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs). Rekomendasi dari penelitian ini adalah melakukan digitalisasi pengelolaan desa, memperkuat sinergi antar pemangku kepentingan, dan fokus pada peningkatan keterampilan masyarakat dalam pemanfaatan teknologi dan pengembangan pariwisata.