Stroke merupakan penyakit serebrovaskuler (pembuluh darah otak) yang ditandai dengan gangguan fungsi otak. Faktor yang menjadi resiko terjadinya stroke diantaranya adalah usia, jenis kelamin, merokok, kurang aktivitas fisik, pola makan buruk, hipertensi, diabetes, kolesterol tinggi, dan obesitas. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji sampai melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien dengan stoke diruang pejuang RSUD Bangkinang Tahun 2024. Metode penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif yang dibentuk studi kasus. Subjektif pada laporan kasus adalah Tn.N yang berusia 54 tahun dengan stoke. Data yang didapatkan dengan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang. Pada saat pengkajian Pasien mengatakan lemah anggota gerak di sebelah kiri, nyeri kepala, serta terjadi kejang dengan durasi ± 10 menit. Sehingga peneliti dapat merumuskan masalah yang utama dengan diagnosa keperawatan risiko perfusi serebral tidak efektif berhubungan dengan embolisme (D.0017). Intervensi yang diberikan yaitu monitor MAP (Mean Arterial Pressure), status pernapasan, tekanan darah, nadi, dan suhu tubuh. Dalam pelaksanaan tindakan keperawatan pada Tn.N dengan stroke dilaksanakan sesuai rencana keperawatan yang telah disusun. Hasil kunjungan keperawatan selama tiga hari pada klien telah didapatkan dengan masalah teratasi. pada tahap evaluasi keperawatan dengan SOAP didapatkan masalah teratasi dan planning dipertahankan. Harapan peneliti dari penulisan laporan kasus ini agar menjadikan sebagai pedoman baik instansi, masyarakat dan penelitian selanjutnya.