Siti Luthfia Nurdianti Putri
Universitas Negeri Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STRATEGI PEMBELAJARAN PARTISIPATIF DALAM MENUMBUHKAN JIWA WIRAUSAHA MASYARAKAT MELALUI PENDIDIKAN KECAKAPAN WIRAUSAHA (PKW) BARBERSHOP DI UPTD SPNF SKB SIDOARJO Siti Luthfia Nurdianti Putri; Widodo Widodo
J+PLUS UNESA Vol. 11 No. 1 (2022): J+PLUS, Juni 2022
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan UNESA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis data : a) Strategi pembelajaran partisipatif pada program PKW Barbershop, b) Pertumbuhan jiwa wirausaha masyarakat melalui program PKW Barbershop, c) Faktor pendukung penerapan strategi pembelajaran partisipatif dalam menumbuhkan jiwa wirausaha masyarakat melalui program PKW Barbershop, d) Faktor penghambat penerapan strategi pembelajaran partisipatif dalam menumbuhkan jiwa wirausaha masyarakat melalui program PKW Barbershop. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif metode deskriptif. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Analisis data dengan model Miles dan Huberman dengan model analisis interaktif. Hasil penelitian menjelaskan bahwa strategi pembelajaran partisipatif dalam menumbuhkan jiwa wirausaha masyarakat melalui program PKW Barbershop di UPTD SPNF SKB Sidoarjo meliputi : 1) Tahap perencanaan, berupa identifikasi kebutuhan belajar masyarakat, rekruitmen instruktur dan pelatih yang berkompeten dalam bidang barbershop, serta rekruitmen calon peserta program PKW Barbershop, 2) Tahap pelaksanaan, adanya keterlibatan antara peserta pelatihan dengan instruktur dan pelatih serta dengan peserta pelatihan lainnya sehingga tercipta iklim yang kondusif dalam belajar, 3) Tahap evaluasi, dilaksanakan penilaian proses dan penilaian hasil. Dari ketiga tahapan pembelajaran partisipatif akan berpengaruh pada output peserta pelatihan berupa sikap kewirausahaan, kemudian outcome peserta pelatihan setelah mengikuti program PKW Barbershop dapat berwirausaha barbershop secara mandiri untuk dapat mensejahterakan perekonomian keluarganya.