Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa berpengaruhnya kepemimpinan dan kompensasi terhadap loyalitas karyawan melalui kepuasan kerja di PT. Hyundai Motor Manufacturing Indonesia dan untuk mengisi kekosongan penelitian terdahulu terkait peran kepuasan kerja sebagai mediasi. Loyalitas karyawan merupakan salah satu faktor penting yang dapat meningkatkan kinerja dan keberlanjutan suatu perusahaan. Penelitian ini dilakukan di PT. Hyundai Motor Manufacturing Indonesia, Dengan menggunakan metode kuantitatif. Pada penelitian ini peneliti mempergunakan sampel perumusan slovin dengan jumlah karyawan PT. Hyundai Motor Manufacturing departemen assembly produksi 2 sebanyak 177 karyawan melalui perumusan slovin menjadi 122 responden, Teknik pengambilan sampel ini menggunakan metode Probability Sampling, khususnya Simple Random Sampling, di mana setiap individu dalam populasi memiliki peluang yang sama untuk terpilih sebagai sampel. Pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner. Analisis data dilakukan menggunakan SmartPLS 4, dengan pengujian outer model, convergent validity, realibility, serta pengujian model struktural dan bootstrapping hipotesisPenelitian menunjukan bahwa kepemimpinan memengaruhi kepuasan kerja, kepuasan kerja memengaruhi loyalitas karyawan, kompensasi memengaruhi kepuasan kerja, kompensasi memengaruhi loyalitas karyawan, dan kepuasan kerja berpengaruh positif sebagai mediator kepemimpinan dan kompensasi. Namun, Kepemimpinan tidak memengaruhi loyalitas karyawan. Disarankan perusahaan perlu memastikan bahwa kepemimpinan yang diterapkan sesuai dengan budaya dan kebutuhan karyawan.