Yumiantika
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Implementasi Program P5 Sebagai Bentuk Penguatan Karakter Gotong-Royong Siswa Melalui Tema Kewirausahaan Di SMPN 16 Pontianak Yumiantika; Thomy Sastra Atmaja
Jurnal Kewarganegaraan Vol 9 No 1 (2025): Juni 2025
Publisher : UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/jk.v9i1.7709

Abstract

Tujuan dari penelitian ini ingin mengetahui (1.) implementasi program P5 Sebagai Bentuk Penguatan Karakter Gotong-Royong Siswa melalui Tema Kewirausahaan Di SMP Negeri 16 Pontianak, (2.) gambaran karakter gotong-royong yang dibangun dalam program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila melalui tema kewirausahaan, (3.) hambatan yang terjadi dalam proses pelaksanaan program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila melalui tema kewirausahaan, (4.) solusi yang didilakukan dalam proses pelaksanaan program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila melalui tema kewirausahaan. Pada siswa kelas VIII G. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Subjek dalam penelitian ini yaitu kepala sekolah, waka kurikulum, tim fasilitator, siswa. Pengambilan sampel atau pemilihan subjek informan penelitian ini menggunakan Teknik Purposive Sampling yang didasarkan atas peritmbangan tertentu. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumtasi. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan teori Miles dan Huberman (2014) yang berupa reduksi data, penyajian data, dan penarikkan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan (1.) Implementasi Program P5 Sebagai Bentuk Penguatan Karakter Gotong-Royong Siswa Melalui Tema Kewirausahaan Di SMP Negeri 16 Pontianak melalui beberapa tahapan mulai dari perencanaan, orientasi, kontekstualisasi, aksi nyata, refleksi, dan tindak lanjut lanjut. (2.) Gambaran kaarkter gotong-royong hanya fokus pada satu elemen, yaitu kolaborasi yang mengacu pada siswa diharapkan dapat bekerja sama dan berkomunikasi dengan baik dalam mencapai tujuan bersama, serta membentuk ketergantungan positif dan koordinasi sosial yang baik. (3) Hambatan yang muncul berasal dari internal maupun eksternal, berupa latar belakang dan pengalaman akademisi guru, kemampuan dalam menggunakan model pembelajaran, kesiapan siswa dalam mengikuti program, sarana dan prasarana, kebijakan pemerintah, serta ketersediaan dana dalam mendukung kegiatan. (4.) Solusi yang dilakukan untuk mengurangi hambatan, yaitu dengan melakukan diskusi rutin guru dan komunitas belajar, memahami model pembelajaran, melakukan pendekatan dengan siswa, pengoptimalisasian penggunaan sarana dan prasarana, pengadaan pelatihan lanjutan dengan narasumber ahli, serta pengadaan iuran untuk kegiatan. Kata kunci : Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, Kewirausahaan, Karakter Gotong-royong