Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI POLYCSTIC OVARIUM SYNDROM (PCOS) DI RS SENTRA MEDIKA CIKARANG Nurpratiwi, Yulidian; Faturohman, Cahya; Rizkitawati, Friska
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2025): MARET 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v6i1.38973

Abstract

Polycystic Ovarium Syndrome (PCOS) adalah gangguan endokrin yang mempengaruhi 5–10% wanitausia subur dan berhubungan dengan hiperandrogenisme, resistensi insulin, serta gangguan metaboliklainnya. PCOS dapat menyebabkan gangguan menstruasi, obesitas, dan meningkatkan risiko diabetesmelitus tipe 2. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadapkejadian PCOS, yaitu gangguan menstruasi, obesitas, riwayat diabetes melitus, dan aktivitas fisik diRS Sentra Medika Cikarang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain crosssectional. Sampel penelitian sebanyak 92 wanita usia subur yang dipilih menggunakan teknikpurposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner terkait pola menstruasi, riwayat diabetes,aktivitas fisik menggunakan Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ), serta pengukuranindeks massa tubuh (IMT). Analisis data dilakukan menggunakan uji chi-square. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa terdapat hubungan signifikan antara gangguan menstruasi dan PCOS (p =0,001), riwayat diabetes melitus dan PCOS (p = 0,036), aktivitas fisik dan PCOS (p = 0,000), sertaobesitas dan PCOS (p = 0,005). Odds ratio menunjukkan bahwa gangguan menstruasi meningkatkanrisiko PCOS sebesar 12,4 kali, obesitas 7,96 kali, riwayat diabetes 4,47 kali, dan kurangnya aktivitasfisik 21,75 kali. Kesimpulannya, gangguan menstruasi, obesitas, riwayat diabetes melitus, danaktivitas fisik memiliki pengaruh signifikan terhadap kejadian PCOS. Oleh karena itu, pencegahan