Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

DESAIN BANK SAMPAH DALAM MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN SAMPAH DI DESA PEJARING Almahira, Deyalis Almahira; Azzahrah, Riska Amalia; Santi, Baiq Anggun Lola; Zatmika, Muhammad Teguh; Wiridiatu; Aruan, Jerry; Ningsih, Putri; Almuhadjir, Setia; Aini, Nia Hidayatul; Arzhaki, Adnan Habib
Jurnal Wicara Vol 2 No 2 (2024): Jurnal Wicara Desa
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/wicara.v2i2.4123

Abstract

Permasalahan sampah menjadi isu yang sering diperbincangkan oleh masyarakat. Hal ini disebabkan oleh tingkat kesadaran bersih lingkungan masyarakat masih tergolong rendah. Solusi yang diberikan KKN-PMD Universitas Mataram dalam bentuk bank sampah. Sistem kerja Bank Sampah yaitu menerima tabungan berupa sampah yang dapat di bayar dalam bentuk uang sehingga mampu mengubah manfaat sampah menjadi barang bernilai ekonomis. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sumber daya masyarakat serta kepedulian terhadap permasalahan lingkungan. Metode yang digunakan yaitu sosialisasi dengan diskusi dan aksi lapangan. Dampak positif yang dirasakan adanya bank sampah yaitu dampak sosial, edukasi pentingnya memanfaatkan sampah dan pentingnya menabung), dampak ekonomi, dampak lingkungan.
DESAIN BANK SAMPAH DALAM MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN SAMPAH DI DESA PEJARING Almahira, Deyalis Almahira; Azzahrah, Riska Amalia; Santi, Baiq Anggun Lola; Zatmika, Muhammad Teguh; Wiridiatu; Aruan, Jerry; Ningsih, Putri; Almuhadjir, Setia; Aini, Nia Hidayatul; Arzhaki, Adnan Habib
Jurnal Wicara Vol 2 No 2 (2024): Jurnal Wicara Desa
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/wicara.v2i2.4123

Abstract

Permasalahan sampah menjadi isu yang sering diperbincangkan oleh masyarakat. Hal ini disebabkan oleh tingkat kesadaran bersih lingkungan masyarakat masih tergolong rendah. Solusi yang diberikan KKN-PMD Universitas Mataram dalam bentuk bank sampah. Sistem kerja Bank Sampah yaitu menerima tabungan berupa sampah yang dapat di bayar dalam bentuk uang sehingga mampu mengubah manfaat sampah menjadi barang bernilai ekonomis. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sumber daya masyarakat serta kepedulian terhadap permasalahan lingkungan. Metode yang digunakan yaitu sosialisasi dengan diskusi dan aksi lapangan. Dampak positif yang dirasakan adanya bank sampah yaitu dampak sosial, edukasi pentingnya memanfaatkan sampah dan pentingnya menabung), dampak ekonomi, dampak lingkungan.
Identifikasi Potensi Kecelakaan Kerja Pada Proses Pengelasan di Bengkel Las K Dengan Metode HIRARC Pradityatama, Maharsa; Kurnia, Fikrihadi; Aruan, Jerry; Chaedar, Muhammad; Surya, Muhammad Dianku
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 17, No 3 (2023): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/pasti.2023.v17i3.003

Abstract

Kecelakaan kerja di industri pengelasan menjadi perhatian utama karena dapat menyebabkan cedera serius pada pekerja, kehilangan material dan berdampak negatif terhadap produktivitas. Oleh karena itu, penting dilakukan identifikasi dan menganalisis potensi kecelakaan kerja dalam proses pengelasan dan mengembangkan strategi pencegahan yang efektif. Penelitian dilakukan untuk menganalisis kecelakaan kerja yang dapat terjadi pada saat pengelasan pada bengkel las dengan menggunakan metode HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment, and Risk Control) serta mengidentifikasi langkah-langkah pengendalian yang tepat. Pengambilan data dilakukan melalui observasi langsung dan analisis terhadap berbagai tahapan proses pengelasan di bengkel las yang melibatkan berbagai jenis pekerjaan pengelasan, termasuk persiapan material, pengaturan mesin, proses pengelasan, dan penyelesaian pekerjaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa risiko kecelakaan yang terkait dengan mesin pengelasan yang tidak aman, tidak menggunakan alat pelindung diri (APD) yang memadai, eksposur bahan kimia berbahaya, serta risiko kebakaran dan ledakan akibat kegagalan dalam prosedur pengendalian keselamatan.