Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DETEKSI PROTEIN AEG-1 PADA PEKERJA INDUSTRI PENGOLAHAN NIKEL DI KECAMATAN MOROSI MENGGUNAKAN METODE SODIUM DODESILSULFAT POLIAKRILAMIDA GEL ELEKTROFORESIS (SDS-PAGE) Sanatang; Erwin Azizi Jayadipraja; Fardila Santi
Jurnal MediLab Mandala Waluya Vol. 8 No. 2 (2024): JURNAL MEDILAB MANDALA WALUYA
Publisher : Prodi D4 Teknologi Laboratorium Medis, Universitas Mandala Waluya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54883/

Abstract

Pengolahan nikel menghasilkan unsur kimia berbahaya yang dapat mempengaruhi kualitas udara, sehingga apabila nikel masuk kedalam tubuh manusia melalui inhalasi, oral dan dermal maka nikel diserap dalam darah dan terakumulasi didalam tubuh pekerja industri pengolahan nikel sehingga dapat menyebabkan kanker. Salah satu protein penanda kanker yaitu AEG-1 yang diekspresikan secara berlebihan pada semua kanker dan secara bertahap meningkat seiring dengan proses perkembangan kanker, dan tingkat ekspresi AEG-1 jelas berkorelasi dengan prognosis pasien yang buruk. Penelitian ini bertujuan untuk mendeteksi protein AEG-1 dalam sampel darah pekerja industri pengolahan nikel di kecamatan Morosi. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah pekerja industri pengolahan nikel divisi smelter berjumlah 36 orang, dengan teknik penarikan sampel secara Accidental Sampling., dengan jumlah sampel 14 orang. Metode pemeriksaan menggunakan metode Sodium Dodesilsulfat Poliakrilamida Gel Elektroforesis (SDS-PAGE). Hasil penelitian ini menunjukkan dari 14 sampel terdapat 65 pita-pita protein dengan berat molekul yang berbeda. Terdapat 7 sampel (S1, S3, S4, S8, S9, S11, dan S12) menunjukan berat molekul protein AEG-1 berkisar antara 70-80 kDa. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa terdapat protein AEG-1 pada 7 sampel serum pekerja industri pengolahan nikel. Sebaiknya pekerja industri pengolahan nikel lebih memperhatikan dan mentaati peraturan keselamatan kerja tentang penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) saat bekerja dilingkungan industriĀ  pengolahan nikel danĀ  untuk penelitian yang lebih lanjut agar lebih spesifik melakukan pemeriksaan terhadap pekerja industri pengolahan nikel tentang jenis kanker yang diakibatkan oleh paparan nikel.