Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EVALUASI TINGKAT KERUSAKAN JALAN BERDASARKAN METODE BINA MARGA PADA JALAN RAYA PUCUK - BRONDONG KABUPATEN LAMONGAN Sulthoni, Luqman Jauhar; Marjono, Marjono; Burhamtoro, Burhamtoro
Jurnal Online Skripsi Manajemen Rekayasa Konstruksi (JOS-MRK) Vol. 4 No. 4 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/jos-mrk.v4i4.3707

Abstract

Jalan Raya Pucuk – Brondong Kabupaten Lamongan merupakan jalan kabupaten dan merupakan jalan kolektor yang terdapat di Kecamatan Sekaran, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Jalan ini terdapat banyak kerusakan yang dikeluhkan oleh masyarakat. Setelah dilakukan pengamatan diketahui terdapat empat faktor, yaitu cuaca, lingkungan, kondisi tanah dasar yang kurang baik karena berada di daerah rawa-rawa, dan beban lalu lintas yang berlebihan. Hal itu mengakibatkan penurunan kualitas jalan yang mengganggu kenyamanan pengguna jalan dan terjadi beberapa kerusakan retak-retak, pengelupasan, dan lubang-lubang pada permukaan jalan. Masyarakat tersebut berharap supaya jalan segera diperbaikan, agar tidak menghambat perjalanan dan mengurangi terjadinya risiko kecelakaan. Berdasarkan latar belakang tersebut penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis dan tingkat kerusakan jalan, bentuk penanganan kerusakan, dan mengetahui nilai rencana anggaran biaya perbaikan jalan yang dibutuhkan. Metode yang digunakan yaitu Bina Marga tahun 2011 dengan perhitungan Surface Distress Index (SDI) dan International Roughness Index (IRI). Data primer yang dibutuhkan berupa survei kondisi kerusakan jalan yang didapatkan secara langsung dari pengamatan visual, sedangkan untuk data sekunder berupa peta lokasi penelitian, dan harga satuan pekerjaan Kabupaten Lamongan Tahun 2021 yang didapatkan dari Dinas PU Bina Marga Kabupaten Lamongan. Hasil penelitian ini menunjukkan beberapa jenis kerusakan seperti jalan retak memanjang, retak kulit buaya, retak blok sebesar, lubang, kerusakan tepi perkerasan, pelepasan butir, dan tambalan. Ditinjau dari kondisi jalan keseluruhan didapatkan bahwa kondisi jalan 30% baik, 50% sedang, 20% rusak ringan, dan 0% rusak berat. Jenis penanganan yang dilakukan yaitu perbaikan jalan berupa pekerjaan pengisian retak dan pekerjaan penambalan. Dengan rencana anggaran biaya yang dibutukan sebesar Rp78.789.000,00.