p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Salando Health Journal
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

GAMBARAN DEPRESI PADA LANSIA DI POSBINDU PUSKESMAS KOTA MANAGAISAKI KABUPATEN TOLITOLI Saleng, Sri Rahayu; Ra'bung, Alfrida Semuel; Hasni, Hasni
Salando Health Journal Vol. 1 No. 2 (2023)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/shj.v1i2.2830

Abstract

Lansia di Indonesia setiap tahunya terus mengalami peningkatan. Seiring bertambahnya usia maka akan terjadi perubahan fisik, kognitif, dan psikososial yang merupakan dampak negatif yang terjadi pada lansia. Perubahan psikososial yang terjadi salah satunya adalah tingkat depresi pada lansia. Penelitian ini bertujuan untuk diketahuinya depresi pada lansia di Posbindu Masjid Nur Puskesmas Kota Managaisaki Kab.Tolitoli. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Jumlah sampel sebanyak 34 lansia. Menggunakan kuesioner GDS. Analisa yang digunakan adalah univariat, Bivariat. Hasil penelitian menunjukkan jenis kelamin perempuan 12 orang (42,86%) depresi, 16 orang (57,14%) tidak depresi, laki-laki 1 orang (3,57%) depresi, 5 orang (83,33%) tidak depresi. Berdasarkan umur 45-59 tahun 4 orang (26,67%) depresi 11 orang (73,33%) tidak depresi, 60-69 tahun 4 orang (40%) depresi, 6 orang (60%) tidak depresi, ≥70 tahun 5 orang (55,55%) depresi, 4 orang (44,44%) tidak depresi . Berdasarkan pendidikan SD, 7 orang (38,89%) depresi, 11 orang (61,11) tidak depresi, SMP 4 orang (44,44%) depresi, 5 orang (55,56%) tidak depresi, dan SMA 2 orang (28,57%) deprsi, 5 orang (71,43%) tidak depresi. Berdasarkan pekerjaan, IRT 12 orang (42,86%) depresi, 16 orang (57,14%) tidak depresi, PNS dan petani 3 orang (100%) tidak depresi, Wiraswasta 1 orang (33,33%) depresi, 2 orang (66,67%) tidak depresi. Berdasarkan status pernikahan, menikah 14 orang (66,67%) tidak depesi, 7 orang (33,33%) depresi. Janda/duda 7 orang (53,85%) tidak depresi, 6 orang (46,15%) depresi. Kesimpulan sebagian besar lansia di Posbindu Masjid Nur tidak mengalami depresi sebanyak 21 orang (61,76%). Saran bagi Puskesmas Kota Managaisaki Kab.Tolitoli agar melakukan program pemeriksaan depresi setiap bulannya menggunakan GDS.
Hubungan Edukasi Konsumsi Tablet FE terhadap Pengetahuan dan pencegahan Anemia pada ibu Hamil di Desa Dadakitan Wilayah Kerja Puskesmas Baolan: Hubungan Edukasi Konsumsi Tablet FE terhadap Pengetahuan dan pencegahan Anemia pada ibu Hamil di Desa Dadakitan Wilayah Kerja Puskesmas Baolan Saleng, Sri Rahayu; Nabila, Putri
Salando Health Journal Vol. 2 No. 2 (2024)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/shj.v2i2.4013

Abstract

Tablet Fe adalah suplemen penting untuk pembentukan sel darah merah, namun pengetahuan ibu hamil di Desa Dadakitan mengenai manfaatnya masih rendah, yang berisiko menyebabkan anemia. Anemia pada ibu hamil berkontribusi pada tingginya angka mortalitas dan morbiditas ibu serta janin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara edukasi konsumsi tablet Fe dengan pengetahuan dan upaya pencegahan anemia pada ibu hamil. Penelitian dilakukan secara cross-sectional di Puskesmas Baolan pada 96 ibu hamil. Edukasi dilakukan melalui penyuluhan dan leaflet, sementara pengetahuan diukur dengan kuesioner. Data dianalisis menggunakan uji Chi-Square. Hasil menunjukkan bahwa setelah edukasi, pengetahuan ibu hamil tentang anemia meningkat signifikan (p < 0,05). Sebanyak 70% ibu yang rutin mengonsumsi tablet Fe memiliki kadar Hb normal (> 11 g/dL), sedangkan 70% yang tidak rutin mengalami anemia ringan. Dapat disimpulkan bahwa edukasi konsumsi tablet Fe efektif meningkatkan pengetahuan dan menurunkan risiko anemia pada ibu hamil. Diperlukan peningkatan dalam pemberian informasi dan dukungan dari tenaga kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Baolan serta keluarga untuk meningkatkan kepatuhan ibu dalam mengonsumsi tablet FE.