p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Valtech
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERANCANGAN MESIN PENGAYAKAN TEPUNG JAGUNG MODEL ROTARY YANG ERGONOMIS Mohammad Diky Alfian; ST. Salmia LA; Jr Heksa Galuh W
Jurnal Valtech Vol 4 No 2 (2021): Jurnal Valtech
Publisher : Teknik Industri - ITN Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/valtech.v4i2.3833

Abstract

Abstrak, Kesehatan dan keselamatan kerja pekerja sangatlah perlu diperhatikan terlebih untuk industri Rumah tangga seperti halnya Industri pembuatan nasi jagung. Selama bekerja pekerja merasakan pegal pada punggung dan lengan tangan yang sering dirasakan oleh karyawan bagian pengayakan. Dari permasalahan tersebut perlu dilakukan penelitian mengenai hal ini. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dengan melakukan perancangan ulang mesin pengayakan tepung jagung sebagai bahan utama nasi jagung. Dalam perancangan fasilitas kerja berupa mesin pengayakan hal yang perlu diperhatikan adalah antropometri ukuran tubuh operator, keluhan – keluhan selama bekerja, waktu proses pengayakan selama bekerja. Untuk mengetahui pengaruh antara perlakuan sebelum dan sesudah perancangan dilakukan perbandingan dengan mengamati dan wawancara secara langsung kepada yang terkait. Hasil penelitian menunjukan bahwa waktu pengayakan pada kondisi sebelum perancangan sebesar 30 menit/ 50kg. Setelah perancangan sebesar 15 menit/50kg. Postur tubuh pada proses pengayakan sebelum perancangan adalah membungkuk, setelah dirancang mesin pengayakan tepung jagung model rotary posisi menjadi tegak dan jangkauan tangan menjadi lebih mudah karena wadah penampung tepung dan cerobong input mesin sejajar. Kata kunci :Antropometri, Perancangan, Waktu pengayakan.
ANALISIS PENGGUNAAN METODE STRUCTURED WHAT IF TECHNIQUE (SWIFT) DAN HAZARD IDENTIFICATION, RISK ASSESSMENT, AND RISK CONTROL (HIRARC) DALAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DI BENGKEL XYZ Rafi Zain Dhoiffullah; Iftitah Ruwana; Jr Heksa Galuh W
Jurnal Valtech Vol 7 No 1 (2024): Jurnal Valtech
Publisher : Teknik Industri - ITN Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/valtech.v7i1.9262

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan metode SWIFT dan HIRARC dalam melengkapi keandalan K3 di UMKM XYZ. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah worksheet SWIFT yang digunakan untuk untuk mengukur risiko/bahaya dengan pendekatan bertanya menggunakan kata kunci what-if (bagaimana jika). Worksheet HIRARC digunakan untuk mengukur faktor risiko/bahaya yang mungkin terjadi pada setiap pekerjaan dan melakukan tindakan pencegahan dari risiko yang terjadi secara formal dan sistematis. Pada metode SWIFT terdapat 15 pertanyaan beserta jawaban dan safeguard mengenai risiko/bahaya yang kemungkinan bisa terjadi pada saat melakukan aktivitas pemotongan, pengeboran, pengelasan, dan pengamplasan. Pada metode HIRARC juga memberikan pemahaman yang mendalam terhadap potensi bahaya. Potensi bahaya pada : 1) Aktivitas pemotongan adalah terkena percikan gram gerinda, menghirup debu potongan, getaran, posisi tubuh tidak ergonomis, terkena percikan api, tersengat arus listrik, dan suara bising. Terdapat 7 risiko dengan 2 rating low, 1 rating moderate, dan.4 rating high. 2) Aktivitas pengeboran adalah tangan terkena putaran mesin bor, terkena percikan serpihan, mata bor patah, getaran, dan suara bising. Terdapat 5 risiko dengan 2 rating low, dan 3 rating moderate. 3) Aktivitas pengelasan adalah mata terkena sinar dan cahaya las, tersengat arus listrik, terkena permukaan material yang panas, menghirup debu dan gas asap las, dan terkena percikan api. Terdapat 5 risiko dengan 3 rating low, 1 rating moderate, dan 1 rating high. 4) Aktivitas pengamplasan adalah menghirup debu rontokan amplas, mata terkena serbuk rontokan amplas, getaran, dan suara bising. Terdapat 4 risiko dengan 2 rating low dan 2 rating high.